visitaaponce.com

Nomor Telepon Dicatut, Pengurus PB PMII Mengadu ke Kapolri

Nomor Telepon Dicatut, Pengurus PB PMII Mengadu ke Kapolri
Ilustrasi(DOok.MI)

ANGGOTA Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB PMII) Adlin Pandjaitan mengadu ke Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo usai nomor teleponnya dicatut sebagai narahubung di pamflet digital aksi demonstrasi bertajuk ‘Geruduk Istana’.

Ia mengaku dirinya telah dirugikan dan memastikan rencana aksi demonstrasi tersebut merupakan hoaks.

“Saya Adlin Panjaitan mengaku dirugikan terkait gerakan tersebut dan saya pastikan gerakan itu hoaks,” kata Adlin usai membuat laporan di Bareskrim Polri pada Rabu (31/1).

Baca juga : Cara Membuat Link Whatsapp untuk Undangan Grup

Ia menyampaikan, pencatutan nomor teleponnya sebagai narahubung di pamflet digital telah membuat aplikasi WhatsApp di telepon selulernya tak bisa digunakan saat ini.

“Pasalnya di flyer tersebut tercantum kontak pribadi saya mengatasnamakan Aan dan sampai hari ini saya tidak bisa mengakses WhatsApp saya terhitung dari tanggal 29 Januari 2024,” ucapnya.

Ia pun meminta Bareskrim mengusut tuntas pembuat pamflet digital yang berisikan hoaks tersebut. Menurut Adlin, PB PMII pun telah dirugikan dengan pencatutan tersebut.

Baca juga : Cara Backup Whatsapp di Iphone dan Android

“Saya juga tergabung dalam organisasi PB PMII dan kami juga dirugikan secara kelembagaan terkait pencatutan lembaga kami di flyer tersebut,” tuturnya. (Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat