visitaaponce.com

Soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo, Presiden Jokowi Betul Itu

Soal Jangan Ada Orang Toxic di Kabinet Prabowo, Presiden Jokowi: Betul Itu
Presiden Joko Widodo(MI)

Presiden Joko Widodo setuju dengan pesan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan kepada presiden terpilih Prabowo Subianto soal jangan masukkan orang yang bermasalah alias toxic ke cabinet pemerintahan mendatang.

"Ya benar. Itu benar," ujar Jokowi usai meresmikan Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT) di Depok, Jawa Barat, Selasa (7/5).

Namun terkait seperti apa kriteria toxic yang dimaksud, Jokowi enggan menanggapi lebih jauh. Ia meminta itu ditanyakan saja kepada Luhut sebagai pihak yang melontarkan pernyataan tersebut.

Baca juga : Prabowo Subianto Berencana Tambah Kementerian, Ini Respons Jokowi

"Ya ditanyakan kepada yang bilang. Hahaha," kata Jokowi seraya terkekeh.

Sebelumnya Luhut Binsar Pandjaitan berpesan kepada presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto supaya tidak membawa orang toxic atau bermasalah ke dalam pemerintahan baru. Namun, Luhut tidak memerinci sosok toxic yang dimaksud.

"Untuk presiden terpilih, saya bilang jangan bawa orang toxic ke pemerintahanmu, itu akan sangat merugikan kita," kata Luhut.

Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies Jerry Massie, meminta agar Luhut tidak cawe-cawe urusan pemerintahan Prabowo-Gibran. Pasalnya, hal itu merupakan kewenangan presiden terpilih.

"LBP tidak perlu banyak mengintervensi pemerintahan baru," kata Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies Jerry Massie. (Z-11)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat