visitaaponce.com

MENJALANI ibadah puasa di bulan Ramadan dapat memberikan banyak manfaat bagi tubuh. Bahkan, puasa dapat membantu fase pembersihan alami dalam tubuh dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Dalam sebuah studi oleh Universitas California Irvine disebutkan bahwa puasa juga dapat mencegah penyakit degeneratif. Studi ini menyebutkan puasa mempengaruhi ritme kerja sirkadian hati dan otot rangka, sehingga mampu memperbaiki metabolisme dan meningkatkan perlindungan tubuh terhadap serangan penyakit degeneratif, seperti penyakit osteoporosis.

Aktivitas padat di bulan Ramadan terkadang membuat beberapa orang lupa untuk menjaga kesehatan tulang dan sendi. Kurangnya asupan nutrisi saat sahur dan berbuka bisa menjadi penyebab utama.

Baca juga: Memahami Jenis Penyakit Degeneratif dan Gejalanya

Sementara, Pakar Kesehatan Tulang Inggar Bagus Wibisana menyebut bahwa kepadatan massa tulang paling tinggi umumnya pada usia 30 tahun.

Jika kita tidak menjaga tulang dan otot sejak muda, maka resiko penyakit tulang dan otot semakin besar.

Baca juga: Teknologi Kesehatan Terintegrasi Jadi Solusi Indikasi Awal Penyakit Degeneratif

"Jadi, menjaga kekuatan tulang dan otot sejak dini diperlukan, agar tidak terjadi gangguan tulang dan otot di masa tua," kata Inggar dalam keterangan resmi yang diterima, Kamis (13/4).

Untuk itu penting bagi masyarakat tetap menjaga asupan makanan bergizi seimbang seperti sayuran, buah, dan juga susu yang kaya nutrisi guna menjaga kesehatan tulang, otot, dan sendi seperti makanan yang kaya akan kalsium, protein, vitamin D, selenium, antioksidan, dan asam lemak omega 3.

Selain itu, dapat juga mengkonsumsi biji-bijian utuh, ikan, sayur, minyak zaitun, kacang-kacangan, dan juga susu.

Terkait susu, ternyata susu kambing Etawa dipercaya sejak dulu menjadi andalan masyarakat untuk menjaga kesehatan, dengan kandungan kalsium yang tinggi sehingga mampu mempercepat regenerasi hemoglobin yang kemudian membuatnya lebih cepat atasi masalah pengeroposan tulang.

Salah satu produk susu kambing Etawa yang dapat dikonsumsi yaitu Etawalin. VP Marketing Ethos Reza Yazdi mengatakan, Etawalin terbuat dari perpaduan susu kambing Etawa murni dan racikan herbal khusus diantaranya Jahe, Temulawak, Kayu Manis, Sereh & Daun Salam yang diformulasikan secara klinis.

"Produk ini aman dikonsumsi jangka panjang dan minim efek samping," ungkap Reza.

Ia menambahkan, Etawalin juga dapat membantu mengatasi segala macam permasalahan persendian, gangguan pada tulang, serta pegal linu. (Z-10)