Jadon Sancho Minta Maaf Atas Kegagalan Dalam Adu Penalti
![Jadon Sancho Minta Maaf Atas Kegagalan Dalam Adu Penalti](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/07/5663bafbcb41907d2ab802d85c0f4b5c.jpg)
JADON Sancho buka suara soal penaltinya yang gagal saat Inggris kalah oleh Italia dalam adu penalti di final EURO 2020 serta hinaan rasial yang terjadi setelahnya. Sancho bersama Marcus Rashford dan Bukayo Saka gagal sebagai algojo saat adu penalti dalam laga yang berlangsung di Stadion Wembley tersebut.
Pemain 21 tahun itu meminta maaf kepada rekan satu tim dan para penggemar setelah gagal menendang penalti. Namun bersumpah untuk bangkit bersama tim nasional.
"Saya menghabiskan beberapa hari untuk introspeksi dan masih merasakan berbagai emosi. Saya ingin meminta maaf kepada semua rekan satu tim saya, staff kepelatihan, dan yang terpenting semua penggemar yang saya kecewakan. Ini adalah perasaan terburuk yang pernah saya alami sepanjang karier saya. Bahkan perasaan ini sulit untuk dituangkan ke dalam kata-kata, tapi ada banyak sisi positif yang bisa diambil dari turnamen ini meski kekalahan ini akan terasa perih untuk waktu yang lama," unggahnya di media sosial.
"Saya siap dan percaya diri untuk menjadai algojo penalti. Saya pernah mencetak gol melalui tendangan penalti di level klub, saya telah melatihnya berulang kali bagi klub dan timnas. Tetapi kali ini belum saatnya," imbuh Sancho.
Sancho juga membahas hinaan rasial yang ia dan dua koleganya alami setelah gagal penalti. Ia mengaku tidak akan berpura-pura tidak melihat hinaan rasial yang diterimanya bersama Rashford dan Saka.
"Kebencian tak akan pernah menang. Kepada semua pemuda yang pernah menerima hinaan yang sama, tegakkan kepala tinggi-tinggi dan terus kejar mimpi Anda. Saya bangga dengan tim Inggris ini dan bagaimana kami menyatukan satu bangsa di masa 18 bulan yang sulit bagi begitu banyak orang," tegasnya.
Sancho bukan satu-satunya yang membicarakan kekalahan mereka melalui media sosial. Melalui media sosial, Rashford mengaku dirinya merasa "mengecewakan semua orang" dengan gagal mengeksekusi penalti.
Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) juga mengutuk ujaran kebencian yang ditujukan kepada ketiga pemain tersebut dengan menuntut pemerintah dan perusahaan media sosial bertindak lebih untuk memerangi ujaran kebencian tersebut.
"Kami akan terus melakukan segala yang kami bisa untuk menghentikan diskriminasi dari sepakbola, tapi kami menuntut agar pemerintah bertindak cepat dan merumuskan peraturan yang sesuai sehingga ujaran kebencian bisa memiliki konsekuensi nyata," ujar pernyataan FA. (Goal.com/Ol-15)
Terkini Lainnya
Timnas Inggris Nyaris Mudik dari Euro 2024, Gareth Southgate Terima Dikritik
Suporter Inggris Kena Prank, Tinggalkan Stadion Sebelum Gol Bellingham dan Kane
Inggris vs Slovakia: Jude Bellingham Bungkam Para Pengkritik
Inggris vs Slovakia: Southgate Puji Gol Dramatis Harry Kane dan Bellingham
Usai Menghadiri Kelahiran Anak Ketiganya, Phil Foden akan Kembali ke Timnas Inggris
Francesco Calzona Bertekad Bawa Timnas Slovakia Bertahan Selama Mungkin di Euro 2024
Jadon Sancho Ingin Tinggalkan Manchester United
Jadon Sancho Siap Kembali ke Manchester United, Asalkan...
Pelatih Dortmund Yakin Jadon Sancho Akan Kembali ke Final Liga Champions
Edin Terzic Tuntut Jadon Sancho Kembali Bersinar di Laga Leg Kedua Semifinal Liga Champions
Pelatih Borussia Dortmund Puji Performa Jadon Sancho
Jadon Sancho Ingin Bawa Dortmund ke Final seperti Era Juergen Klopp
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap