FA akan Laporkan Ulah Pendukung Hongaria ke FIFA
PENDUKUNG Hongaria terlibat bentrok dengan polisi Inggris di Wembley, Rabu (13/10) dini hari WIB, setelah seorang pendukung ditangkap karena melontarkan pernyataan rasis kepada seorang pengawas pertandingan di laga kualifikasi Piala Dunia.
Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) mengatakan akan melaporkan insiden itu ke FIFA dan menggelar penyelidikan tersendiri.
"Kami akan melakukan penyelidikan dan kemudian melakikan insiden ini ke FIFA," ujar FA.
Baca juga: Inggris Ditahan Imbang Hongaria di Wembley
Sebelumnya, beberapa saat setelah kick-off, terjadi kerusuhan di bagian stadion yang ditempati sekitar 1.000 pendukung Hongaria.
Puluhan pendukung Hongaria menyerbu pengawas pertandingan yang terpaksa mundur dan polisi bersenjatakan tongkat tiba.
Perkelahian berlanjut selama beberapa menit sebelum polisi antihuru-hara akhirnya bisa memulihkan ketertiban.
Polisi Inggris meningkatkan keamanan untuk mencegah masalah ditimbulkan para pendukung fanatik Hongaria.
Namun, insiden itu terjadi saat polisi berusaha menangkap seorang pendukung Hongaria yang melontarkan pernyataan rasis kepada seorang pengawas pertandingan.
Para pendukung Hongaria juga mencemooh para pemain Inggris yang berlutut sebelum pertandingan dan mengangkat spanduk mengecam aksi antirasisme itu.
"Tidak lama setelah pertandingan malam ini di Wembley, petugas mendatangi bangku penonton untuk menangkap seseorang yang melakukan pelanggaran rasisme atas pernyataan yang dilontarkannya ke arah pengawas pertandingan," ungkap Kepolisian Metropolitan London di Twitter.
"Saat polisi melakukan penangkapan, insiden kecil terjadi yang melibatkan penonton lainnya. Namun, ketertiban bisa cepat ditegakkan dan sejak saat itu tidak ada lagi insiden yang terjadi," lanjut polisi.
Ini bukan kali pertama pendukung Hongaria berulah dalam laga kualifikasi Piala Dunia melawan Inggris.
Kemenangan 4-0 Inggris di Budapest, September lalu, diwarnai yel-yel rasisme dari para pendukung Hongaria yang dialamatkan kepada Raheem Sterling dan Jude Bellingham.
Sejumlah benda juga dilemparkan ke arah para pemain Inggris di Puskas Arena.
Hongaria diganjar hukuman dua laga tanpa penonton di kompetisi FIFA, satu sebagai hukuman percobaan selama dua tahun.
UEFA juga menghukum Hongaria dengan menggelar laga tanpa penonton setelah pendukung Hongaria melontarkan ejekan rasisme dan mengangkat spanduk homofobia dalam laga Piala Eropa 2020 di Budapest. (AFP/OL-1)
Terkini Lainnya
Liga 1 Musim Depan Masih Digelar Tanpa Suporter Tandang
Ancelotti Bantah Madrid Tak Ikut Piala Dunia Antarklub
Real Madrid tidak akan Ikut Piala Dunia Antarklub 2025
Calvin Verdonk Bisa Tampil Saat Indonesia Lawan Filipina
FIFA Tunda Keputusan soal Sanksi terhadap Israel
AFC Dukung Usulan Palestina agar FIFA Hukum Israel
Bermainlah dengan Penuh Kegembiraan
Inggris vs Swiss: Gareth Southgate Dilematis Tentukan Susunan Pemain
Ivan Toney Kecewa Jarang Dimainkan di Euro 2024
UEFA Investigasi Dugaan Pelanggaran Disiplin Jude Bellingham dan Declan Rice
Timnas Inggris Nyaris Mudik dari Euro 2024, Gareth Southgate Terima Dikritik
Suporter Inggris Kena Prank, Tinggalkan Stadion Sebelum Gol Bellingham dan Kane
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Gerakan Green Movement Sabuk Hijau Nusantara Tanam 10 Ribu Pohon di IKN
Gandeng Benihbaik, Bigo Live Gelar Kampanye Dukung Yayasan Kanker Indonesia
Bantu Penyandang Penyakit Langka Cornelia de Lange Syndrome dengan Solo Cycling
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap