FIFA Tolak Izinkan Denmark Pakai Kaus Pro-HAM Saat Latihan
![FIFA Tolak Izinkan Denmark Pakai Kaus Pro-HAM Saat Latihan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/11/c448b38db20210382b43dc9b4661437f.jpg)
FIFA menolak permintaan timnas Denmark untuk mengenakan kaus bertema pro-hak asasi manusia saat latihan selama Piala Dunia 2022. Hal itu diumumkan Federasi Sepak Bola Denmark (DBU), Kamis (10/11).
"FIFA menolak permintaan Denmark agar dibolehkan memakai kaus bertuliskan 'Hak Asasi Manusia untuk Semua'," kata juru bicara DBU kepada AFP.
DBU membantah itu kaus itu sebagai pesan politik tetapi akan mematuhi keputusan FIFA untuk menghindari denda dan sanksi.
Baca juga: Protes Catatan HAM Qatar, Hummel Samarkan Logo di Jersey Timnas Denmark
Qatar menghadapi kritik atas catatan hak asasi manusia mereka terkait perlakuan terhadap pekerja asing pada proyek infrastruktur besar untuk Piala Dunia serta hak-hak perempuan dan LGBTQ.
Sejak lama memusuhi diselenggarakannya Piala Dunia di Qatar, federasi Denmark ingin menjadi yang terdepan dalam membela hak asasi manusia selama turnamen yang dimulai pada 20 November itu.
"Kami telah mengirimkan permintaan kepada FIFA, tetapi tanggapannya negatif. Kami menyesali, tetapi kami harus memperhitungkannya," kata direktur DBU Jakob Jensen kepada Ritzau.
DBU, sebelumnya, mengumumkan kaus latihan timnas akan menampilkan 'pesan kritis', dengan dua sponsor -Danske Spil dan bank Arbejdernes Landsbank- setuju mengganti logo mereka.
"Bagi saya, ini adalah jersey dengan pesan yang sangat sederhana tentang hak asasi manusia universal," kilah Jensen.
FIFA, yang melarang semua pesan politik, pekan lalu, mendesak tim-tim agar 'fokus kepada sepak bola' dan tidak menyeretnya 'ke dalam pertempuran ideologis atau politik'.
Pada kaus resmi negara Skandinavia itu selama kompetisi, pemasok peralatan Hummel juga meredupkan logo mereka sebagai tanda 'protes' terhadap otoritas Qatar.
Homoseksualitas adalah tindakan ilegal di Qatar dan kapten sejumlah negara Eropa terkemuka, termasuk Inggris, Prancis, dan Jerman, akan mengenakan ban lengan warna pelangi dengan pesan 'Satu Cinta' dalam kampanye antidiskriminasi. (Ant/OL-1)
Terkini Lainnya
Profil Leandro Paredes, Pembobol Gawang Indonesia dalam Laga FIFA Matchday
Tiket Indonesia vs Argentina Dijual Mulai 5 Juni, Segini Harganya
Chilwell Mengaku Lebih Siap Mental Setelah Absen di Piala Dunia 2022
Berhalter Berpeluang Kembali Tukangi Timnas AS
Qatar Dituding Mata-matai Jaksa Swiss yang Tengah Selidiki FIFA
Staker Token PINTU Dapat Nonton Gratis Live Streaming Pesta Bola Dunia 2022
Liga 1 Musim Depan Masih Digelar Tanpa Suporter Tandang
Ancelotti Bantah Madrid Tak Ikut Piala Dunia Antarklub
Real Madrid tidak akan Ikut Piala Dunia Antarklub 2025
Calvin Verdonk Bisa Tampil Saat Indonesia Lawan Filipina
FIFA Tunda Keputusan soal Sanksi terhadap Israel
AFC Dukung Usulan Palestina agar FIFA Hukum Israel
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap