Simone Inzaghi dalam Tekanan
![Simone Inzaghi dalam Tekanan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/03/8882ebaaed899e322a24d24a5d6d0548.jpg)
PELATIH Inter Milan Simone Inzaghi berharap timnya mengubah nasib buruk laga tandang ketika timnya menghadapi FC Porto pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions Eropa di Stadion Do Dragao, Rabu (15/3) dini hari WIB. Meskipun memiliki modal baik di leg pertama dengan kemenangan tipis 1-0, Nerazzurri --julukan Inter Milan-- justru mengalami performa tidak konsisten setelah kemenangan di San Siro.
Inter Milan takluk 0-1 dari tuan rumah Bologna lalu kemudian bangkit saat menjamu Lecce 2-0. Lagi-lagi, Inter kembali loyo saat bermain tandang ke markas Spezia. Nerazzurri justru takluk 1-2 dari tim yang terancam degdradasi itu.
Dari 13 laga tandang, Inter Milan baru menang lima kali, dua kali seri dan enam laga berakhir dengan kekalahan. Mereka juga sudah kemasukan 24 gol selama laga tandang.
Inter Milan saat ini tertahan di posisi kedua SerieA dengan 50 poin, dan terancam disalip oleh tiga tim di bawahnya karena performa laga tandang yang buruk. Lazio, AC Milan dan AS Roma membuntuti dengan selisih hanya satu hingga tiga poin.
"Kami tidak akan bisa tidur. Kami tidak senang dengan hasil kami saat jauh dari San Siro. Tahun lalu ceritanya berbeda," kata Inzaghi.
"Kami memiliki beberapa hasil yang bagus, seperti di Barcelona (imbang 3-3), dan kami tahu bahwa kami harus menampilkan performa yang hebat jika kami ingin mencapai perempat final," lanjutnya.
Baca juga: Ambisi Inzaghi Bawa Inter Pertahankan Coppa Italia
Selama penyisihan grup Liga Champions musim ini, Inter sudah kebobolan lima gol dalam pertandingan di Barcelona dan Bayern Muenchen.
Jika mereka tersingkir di kandang Porto, itu bukan hanya kehilangan babak delapan besar pertama sejak 2011, tetapi juga akan menambah tekanan pada Inzaghi yang akan menghadapi rival sengitnya Juventus di San Siro akhir pekan nanti.
Porto yang mengincar perempat final ketiga dalam lima musim, telah menjadi momok bagi tim-tim Italia dalam beberapa tahun terakhir. Musim lalu mereka secara dramatis menyingkirkan Juventus di babak 16 besar dengan agregat 4-4, namun unggul gol tandang. Pada 2019, Porto juga menyingkirkan Roma di babak 16 besar dengan agregat 4-3.
Porto yang ingin mengejar ketertinggalan satu gol di depan pendukungnya sendiri bukan hal yang sulit. Marko Grujic, Mehdi Taremi dan Zaidu Sanusi semuanya memiliki peluang bagus untuk mencetak gol sebelum Romelu Lukaku mencetak satu-satunya gol pertandingan leg pertama. (AFP/M-4)
Terkini Lainnya
Inter akan Mainkan Laga Persahabatan Lawan Chelsea
Inter Milan Siap Lepas Hakan Calhanoglu
Lautaro Martinez Dilaporkan Perpanjang Kontrak dengan Inter Milan
Pemilik Baru Inter Milan Janjikan Stabilitas Keuangan
Inter Milan Krisis Finansial, Pengamat ini Bandingkan Pengelolaan Era Suning Grup dengan Erick Thohir
Inter Milan vs Frosione, Nerazzurri Pesta Gol 5-0
Borussia Dortmund Tunjuk Nuri Sahin untuk gantikan Edin Terzic
Mundur Dari Dortmund, Edin Terzic: Era Baru Harus Dimulai
Gareth Southgate Bersemangat Menyambut Jude Bellingham ke Kamp Timnas Inggris
Direktur Manchester City Percaya Diri Yakinkan Pep Guardiola Bertahan
Pelatih Dortmund Yakin Jadon Sancho Akan Kembali ke Final Liga Champions
Dortmund vs Madrid : Jude Bellingham Sebut Mimpinya Terwujud Usai Bawa Madrid Juara Liga Champions
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap