visitaaponce.com

Tuchel tidak Menyangka Jadi Pelatih Bayern

Tuchel tidak Menyangka Jadi Pelatih Bayern
Thomas Tuchel (tengah) saat diperkenalkan sebagai pelatih Bayern Muenchen.(AFP/Christof STACHE)

PELATIH anyar Bayern Muenchen Thomas Tuchel, Sabtu (25/3), mengaku dirinya tidak menyangka ditawari untuk menggantikan posisi Julian Nagelsmann yang dipecat klub Bundesliga itu.

Pelatih berusia 49 tahun itu ditunjuk sebagai pelatih Bayern hingga 2025 setelah Nagelsmann dipecat setelah baru dua musim menukangi klub Bavaria itu.

Nagelsmann kehilangan pekerjaan di klub juara Liga Champions enam kali itu pada Jumat (24/3) saat Bayern berada di peringkat kedua klasemen Bundesliga dan lolos ke perempat final Liga Champions.

Baca juga: Muenchen Pecat Nagelsmann, Tuchel Jadi Incaran

Tuchel dipecat Chelsea, September lalu, meski mengantarkan the Blues menjadi juara Liga Champions 2021.

"Percaya atau tidak, saya tidak bisa berkata apa-apa selama 30 detik saat ditawari pekerjaan ini," ujar Tuchel mengenai pertemuannya dengan petinggi Bayern pada Selasa (21/3).

"Saya tidak menyadari apa yang kita bicarakan. Ternyata mereka menawarkan pekerjaan kepada saya."

Baca juga: Kalah dari Leverkusen, Bayern Gagal Kembali ke Puncak Klasemen Bundesliga

"Saya sangat terkejut. Waktunya sangat mengejutkan. Padahal sebelumnya tidak ada pembicaraan apa pun dengan saya," lanjut mantan pelatih Paris Saint-Germain itu.

Tuchel terkenal karena tegas dan menuntut dukungan total dari manajemen klub, hal yang menyebabkan hubungannya memburuk di Chelsea dan PSG.

Direktur Olahraga Bayern Hasan Salihamidzic membela keputusan memecat Nagelsmann dan membantah penunjukkan Tuchel dilakukan dengan panik.

"Situasi antara pelatih dan tim sudah tidak kondusif lagi," kata Salihamidzic.

"Kami memutuskan bahwa kami butuh pelatih seperti Tuchel, yang sarat pengalaman bukan hanya di Jerman namun juga di luar negeri."

"Pada Selasa malam, kami bertemu dan menjalin pembicaraan yang apik. Dia sudah tidak sabar sejak pertama," imbuhnya. (AFP/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat