visitaaponce.com

KETUA Umum PSSI Erick Thohir mengatakan laga melawan timnas Argentina dalam laga FIFA Matchday pada 19 Juni nanti bertujuan untuk membangun mental pemain. Erick meminta publik tidak terfokus soal jumlah yang dikeluarkan PSSI untuk membawa juara Piala Dunia 2022 Qatar itu ke Indonesia.

Erick tidak merinci jumlah dan sumber biaya yang dikeluarkan untuk mendatangkan Tim Tango berlaga yang direncanakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Erick meminta publik percaya terhadap pengelolaan keuangan PSSI. Di era kepemimpinannya, kata Erick, PSSI akan rutin diaudit.

"Kalau soal anggaran, apakah PSSI miskin? Kita harus biasakan PSSI profesional soal anggaran. Kalau soal anggaran, kenapa sih dipikir PSSI miskin. Kita harus biasakan. PSSI juga berprofesional dalam mengelola anggaran," kata Erick dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (24/5).

Baca juga: Pengamat Apresiasi Erick Thohir dalam Benchmarking Manajemen Timnas

"Setiap tahun PSSI akan ada audit. Kami buka kepada publik. Biarkan PSSI susun keuangan dengan baik. Jangan PSSI begini mulu hidupnya. Tapi kalau ada orang yang mau menyumbang, alhamdulillah," jelas Erick.

Sejumlah media asing sempat mengulas bahwa dana untuk mendatangkan Argentina setelah menjadi juara Piala Dunia 2022 Qatar mencapai 5 juta USD atau setara dengan Rp74 miliar. Bagi Erick, uji coba melawan Argentina menjadi hajatan besar bagi PSSI dan bersejarah bagi Indonesia karena untuk kali pertama timnas menghadapi negara berperingkat 1 FIFA.

Baca juga: Argentina Konfirmasi Lionel Messi akan Melawan Timnas Indonesia

Karena itu, Erick berharap, semua pemain, termasuk pelatih harus memanfaatkan momen langka ini untuk meningkatkan skill, mental, dan strategi bertanding melawan tim dengan nama besar.

"Garuda harus terbang lebih tinggi. Karena melihat di SEA Games kemarin, saya lihat pentingnya kekuatan mental pemain dalam menghadapi tekanan. Argentina saya yakini, dengan status juara dunia dan peringkat 1 FIFA akan memberi tekanan, baik mental, teknik, atau strategi bagi timnas Indonesia. Tinggal bagaimana kita mengatasinya," kata Erick.

Jangan Bicara Uang

Menurutnya, kedatangan Argentina ke Indonesia jadi bukti keseriusan PSSI membangun sepak bola Indonesia. Salah satu tolok ukurnya dengan perencanaan FIFA Matchday yang teratur dan menghadapi lawan-lawan berkualitas.

"Jadi, intinya jangan bicara uang. Kalian mesti yakin kami sedang bangun PSSI yang transparan dan bukan cuma komersial, tapi pembangunan mental. Harganya tidak bisa dihitung dengan uang," lanjutnya.

Erick menjelaskan kedatangan Argentina dimulai dari pendekatannya dengan pihak Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) pada saat kongres FIFA di Rwanda yang berlangsung pada 16 Maret lalu. Tiga perwakilan dari Argentina juga mengikuti konferensi pers tersebut.

Mereka ialah Pablo Sebastian Wergifker sebagai Supporter of Oltre Consulting Account, Daniel Cabrera selaku Team Manager of Argentina, dan Maria Cristina Russo yang menjadi Oltre Consulting Account.

Erick Thohir menyerahkan keputusan pemain-pemain yang akan dibawa pelatih Lionel Scaloni kepada timnas Argentina. Ia yakin bila timnas Argentina bakal membawa skuad terbaiknya.

"Kehadiran bintang-bintang Argentina saya percayakan ke Argentina. Saya yakin mereka datang ke sini dengan tim terbaik. Sama seperti kami," ungkapnya

Pelatih Lionel Scaloni dikabarkan akan mengumumkan daftar skuad yang akan tampil di tur Asia nanti. Informasi itu akan dirilis pada minggu depan

Argentina akan menghadapi Australia terlebih dahulu di Beijing, Tiongkok pada 15 Juni mendatang. Sementara Timnas Indonesia akan lebih dulu beruji coba dengan Timnas Palestina pada 14 Juni 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya. (Mal/Z-7)