visitaaponce.com

PM Spanyol Sebut Permintaan Rubiales Atas Ciuman dengan Hermoso tidak Memadai

PM Spanyol Sebut Permintaan Rubiales Atas Ciuman dengan Hermoso tidak Memadai
Presiden RFEF Luis Rubiales memeluk pemain timnas Spanyol usai menjadi juara Piala Dunia Wanita.(AFP/FRANCK FIFE)

PERDANA Menteri Spanyol Pedro Sanchez, Selasa (22/8), menyebut permintaan maaf yang disampaikan Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) Luis Rubiales yang mencium bibir pemain timnas Jennifer Hermoso usai La Furia Roja menjadi juara Piala Dunia Wanita tidak memadai.

Rubiales mencium Hermoso saat dia menyerahkan medali emas kepada timnas Spanyol usai mereka menang 1-0 atas Inggris di laga final Piala Dunia Wanita di Sydney, Minggu (20/8). Aksi itu memicu kemarahan dan kecaman di Spanyol.

Rubiales mencium pemain lain di pipi atau memeluk mereka.

Baca juga: Cium Pemain Timnas Wanita, Presiden Federasi Sepak Bola Spanyol Minta Maaf

"Apa yang kita lihat adalah aksi yang tidak pantas," tegas Sanchez dalam konferensi pers terkait ciuman tersebut.

AFP/Pierre-Philippe MARCOU--Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez

"Saya juga merasa permintaan maaf yang disampaikan Rubiales tidak memadai. Bahkan saya merasa permintaan maaf itu tidak layak dan dia harus melakukan lebih dari itu," lanjutnya.

RFEF, Selasa (22/8), juga mengumumkan akan menggelar pertemuan darurat pada Jumat (25/8) untuk membahas insiden ciuman tersebut.

Baca juga: Olga Carmona Menerima Kabar Duka Setelah Final Piala Dunia Putri

Seiring memanasnya kontroversi terkait ciuman itu, Rubiales meminta maaf lewat media sosial pada Senin (21/8).

"Ciuman itu dilakukan tanpa niat buruk di momen yang penuh kebahagiaan. Apa yang terjadi sangat normal dan alamiah namun ternyata menimbulkan keributan," kata Rubiales.

"Saya tidak punya pilihan lain selain meminta maaf dan belajar dari hal ini. Ketika saya mewakili federasi, saya harus lebih berhati-hati," imbuhnya sembari menyebut keributan terkait ciuman itu adalah hal bodoh.

Rubiales kemudian menggarisbawahi hubungannya yang luar biasa dengan Hermoso.

Sebelumnya, pada Senin (21/8), Wakil Perdana Menteri Spanyol Yolanda Diaz meminta Rubiales untuk mengundurkan diri dengan mengatakan alasannya untuk ciuman itu tidak bisa diterima.

Sementara itu, Menteri Kesetaraan Spanyol Irene Montero mengatakan ciuman yang dilakukan tanpa izin sama saja dengan kekerasan seksual.

"Sangat sederhana, dua orang berciuman jika keduanya menginginkannya, jika saling mengizinkan," tegasnya. (AFP/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat