Diego Simeone Babak 8 Besar Liga Champions Sulit Ditembus
![Diego Simeone: Babak 8 Besar Liga Champions Sulit Ditembus](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/03/36e649910c83a766d7a5bde2d141383d.jpg)
ATLETICO Madrid bangkit dari ketertinggalan agregat dan lolos ke perempat final Liga Champions dengan kemenangan adu penalti 3-2 atas finalis musim lalu Inter Milan di Estadio Metropolitano, Kamis (14/3). Los Rojiblancos tetap perkasa tidak terkalahkan dalam 17 pertandingan babak sistem gugur Liga Champions terakhir di kandang mereka sendiri.
Atletico tertinggal satu gol setelah leg pertama. Asa mereka sempat seolah terkubur ketika Federico Dimarco mencetak gol pembuka Inter pada menit ke-33. Namun, Antoine Griezmann segera menyamakan kedudukan bagi tuan rumah tiga menit setelahnya.
Memphis Depay yang masuk sebagai pemain pengganti mencetak gol pada menit ke-87 yang membawa hasil imbang ke perpanjangan waktu dengan kedudukan agregat 2-2.
Baca juga : Diego Simeone Minta Atletico Madrid Lupakan Kekalahan di Leg Pertama 16 Besar Liga Champions
"Orang-orang kami, pendukung kami, sangat menentukan di stadion kami. Seluruh dunia dapat melihatnya, dan itu membuat para pemain kami berkembang hari ini melawan lawan yang luar biasa," kata pelatih Atletico, Diego Simeone.
"Koke memberikan segalanya di sana, dan Griezmann lari sampai dia tidak bisa berlari lagi. Memphis masuk dan muncul saat kami benar-benar membutuhkannya. Inilah yang kami butuhkan. Berada di delapan besar mungkin terdengar mudah, tetapi sebenarnya tidak," imbuhnya.
Pada babak adu penalti, tiga eksekutor Inter gagal termasuk striker bintang Lautaro Martinez. Kegagalan Martinez yang ekskusinya melambung membuat Inter harua merelakan tiket ke babak delapan besar kepada Atletico.
Baca juga : Diego Simeone Yakin Atletico Madrid Bisa Kalahkan Inter Milan di Leg Kedua
Kiper Atletico, Jan Oblak, menjadi pahlawan menyelamatkan dua dari tendangan Alexis Sanchez dan Davy Klaassen.
"Saya pikir penalti adalah lotere. Hari ini untungnya saya menghentikan dua gol. Tidak mudah menghentikan penalti. Terkadang terlihat mudah dari luar, namun sebenarnya tidak," kata Oblak.
"Saya sangat, sangat bahagia untuk tim karena saya pikir kami melakukan pertandingan yang hebat. Kami bermain bagus. Mungkin dalam sebulan terakhir kami tidak berada dalam kondisi bagus tapi kami menunjukkan kami bisa berbuat lebih banyak," imbuhnya.
Baca juga : Preview 16 Besar Liga Champions: Inter Milan vs Atletico Madrid
Catatan apik Inter yang selalu menang dalam 13 pertandingan berturut-turut sejak awal 2024 pun putus. Adapun Atletico hanya menang satu kali dari lima pertandingan terakhir mereka.
Namun, pertandingan berlangsung seimbang dan menarik. Atletico bekerja keras untuk meraih kemenangan dan kedua tim menciptakan banyak peluang.
Keunggulan sebagai tuan rumah ternyata sangat penting bagi Atletico yang punya catatan kemenangan 19 dari 21 pertandingan mereka di Metropolitano di semua kompetisi. Mereka mampu bangkit dari posisi yang mustahil melawan pemimpin Serie A Italia tersebut.
Baca juga : Jelang Inter Milan Vs Atletico Madrid: Simone Inzaghi Waspadai Kedalaman Skuad Lawan
Pelatih Inter Simone Inzaghi kecewa dengan hasil tersebut. Pasalnya, mereka menggenggam momentum dengan mencetak gol lebih dulu namun terlepas begitu saja.
Kekalahan Inter juga memastikan Italia tak punya wakil di delapan besar. Nerazzurri kini mengalihkan perhatian mereka kembali untuk fokus ke Serie A. Pasalnya, Inter sudah makin dekat dengam scudetto ke-20 mereka.
"Saat kami unggul, kami perlu menjadi lebih baik, tiga-empat menit itu untuk mempertahankan keunggulan yang diberikan Dimarco kepada kami. Pada saat itu pertandingan tampak berada di tangan kami, namun mereka malah kembali bermain," kata Inzaghi.
"Jelas kami kecewa dengan seluruh keluarga Inter. (Tetapi) kami harus bangga dengan apa yang kami lakukan di Liga Champions ini. Di babak kedua, kami seharusnya bisa tampil lebih baik. Di perpanjangan waktu, kami punya lebih banyak energi, tapi sayangnya kami juga melakukan banyak kesalahan," tukas Imzaghi. (AFP/UEFA/Z-6)
Terkini Lainnya
Atletico Madrid Tolak Tawaran Chelsea untuk Samu Omorodion
Atletico Madrid dan PSG Bersaing Dapatkan Julian Alvarez dari Manchester City
Atletico Madrid Siapkan Joao Felix Demi Dapatkan Mason Greenwood
Getafe vs Atletico Madrid, Hattrick Antoine Griezmann Pastikan Los Colchoneros Raih Tiket ke Liga Champions
Atletico Madrid vs Celta Vigo, Gol Larut Rodrigo De Paul Pastikan Kemenangan Los Colchoneros
Atletico Madrid Disanksi Penutupan Sebagian Stadion karena Pelecehan Rasial
Inter Milan Siap Lepas Hakan Calhanoglu
Lautaro Martinez Dilaporkan Perpanjang Kontrak dengan Inter Milan
Pemilik Baru Inter Milan Janjikan Stabilitas Keuangan
Inter Milan Krisis Finansial, Pengamat ini Bandingkan Pengelolaan Era Suning Grup dengan Erick Thohir
Inter Milan vs Frosione, Nerazzurri Pesta Gol 5-0
Hasil Serie A Pekan ke-35: AS Roma vs Juventus Imbang 1-1, Inter Milan Kalah
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap