visitaaponce.com

JUDE Bellingham memastikan Real Madrid menang dramatis 3-2 di laga El Clasico La Liga atas Barcelona, Senin (22/4) dini hari WIB.

Kemenangan Real Madrid atas Barcelona memastikan Los Blancos unggul 11 poin di puncak klasemen La Liga saat kompetisi menyisakan 6 laga lagi.

Real Madrid dua kali bangkit dari ketertinggalan dengan Vinicius Junior dan Lucas Vazquez mencetak gol usai Barcelona unggul berkat gol Andreas Christensen dan Fermin Lopez.

Baca juga : Jelang Real Madrid vs Barcelona, Ancelotti: Kalau Menang, Trofi La Liga dalam Genggaman

Bellingham kemudian menjadi penentu kemenangan El Real lewat golnya di masa injury time.

Barcelona tampil apik setelah mereka tersingkir dari Liga Champions usai dikalahkan Paris Saint-Germain. Namun, penampilan bagus Blaugrana pupus oleh gol Bellingham.

Madrid menunjukkan daya juang yang sama seperti kala mereka mengalahkan Manchester City di laga Liga Champions dan gol Bellingham membuat para pendukung di Santiago Bernabeu bersorak.

Baca juga : Jelang El Clasico, Pelatih Barca Xavi Hernandez Puji Real Madrid

Pemain timnas Inggris, yang merupakan pencetak gol terbanyak Real Madrid dengan 21 gol di semua kompetisi itu sebelumnya mencetak dua gol di laga El Clasico, Oktober lalu.

"Kami sangat menikmati malam ini dengan para pendukung kami. Kami memang layak menang dan semakin dekat dengan gelar La Liga," ujar Vazquez, yang berperan di ketiga gol Real Madrid.

"Kami menjalani musim yang sangat baik. Kami berada di jalur yang baik dan akan menyapu semua laga tersisa, lanjutnya.

Baca juga : Real Madrid dan Barcelona Bersiap Menuju Pertempuran Akhir Musim La Liga

Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti melakukan tiga perubahan dari tim yang mengalahkan Manchester City dengan Eduardo Camavinga dipindah ke posisi bek kiri untuk menggantikan Ferland Mendy dan Luka Modric tampil sebagai starter.

Penjaga gawang Real Madrid Andriy Lunin, yang menjadi pahlawan kemenangan Los Blancos saat adu penalti melawan Manchester City, melakukan kesalahan yang berujung pada gol Barcelona saat laga baru berlangsung 6 menit.

Kiper Ukraina itu bergerak keluar dari gawangnya kala sepak pojok dan Christensen menceploskan bola ke gawang yang kosong.

Baca juga : Klasemen La Liga: Barcelona Geser Girona, Real Madrid masih Kokoh di Puncak

Namun, Real Madrid dengan cepat menyamakan kedudukan lewat aksi Vinicius, yang mencetak gol dari titik penalti, pada menit 18.

Hadiah penalti itu diberikan setelah Vinicius yang berhasil melepaskan diri dari Joao Cancelo dijatuhkan bek 17 tahun Pau Cubarsi.

Gol ke gawang Barcelona itu merupakan gol ke-19 Vinicius di semua kompetisi pada musim ini.

Barcelona kembali melanjutkan tekanan dan Lamine Yamal merasa telah berhasil menjebol gawnag Real Madrid meski Lunin berhasil menghalau bola dari gawangnya.

El Barca mengajukan protes karena merasa bola telah melewati garis gawang. La Liga tidak menggunakan teknologi garis gawang dan wasit VAR tidak bisa mengonfirmasi bahwa bola telah sepenuhnya melewati garis gawang sehingga gol Yamal tidak bisa disahkan.

Beberapa menit kemudian Yamal meminta hadiah penalti setelah dijatuhkan Eduardo Camavinga namun ditolak wasit.

Barcelona mendapatkan pukulan ketika Frenkie de Jong harus ditandu ke luar lapangan karena cedera pergelangan kaki usai dilanggar Fede Valverde.

Di babak kedua, Xavi memasukkan Lopez untuk menggantikan Christensen dan hasilnya positif.

Lopez berada di tempat yang tepat saat upaya Yamal ditahan oleh Lunin untuk menceploskan bola ke gawang Real Madrid pada menit 69.

Namun, 4 menit kemudian, Real Madrid kembali menyamakan kedudukan lewat aksi Vazquez yang memanfaatkan umpan silan Vinicius.

Di masa injury time babak kedua, Bellingham memastikan kemenangan Real Madrid atas Barcelona lewat golnya di menit 90+1. 

Skor 3-2 untuk kemenangan Real Madrid atas Barcelona bertahan hingga laga usai. (AFP/Z-1)