visitaaponce.com

Brand Fesyen Lokal Ini Optimalkan Penggunan Website dan Medsos dalam Menjual Produknya

Brand Fesyen Lokal Ini Optimalkan Penggunan Website dan Medsos dalam Menjual Produknya
Ilustrasi belanja daring(Freepik.com)

PENGGUNAAN website dalam bisnis e-commerce menjadi salah satu aspek penting dalam menjaring pasar. Selain sebagai platform bertransaksi, website juga digunakan untuk menampilkan company profile yang bisa menimbulkan keterikatan terhadap konsumen. 

Hal itu pun menjadi perhatian jenama (brand) lokal Mitra Line yang bergerak di bidang fesyen. Sejak berdiri pada 2022, Mitra Line memilih website sebagai platform utama untuk menunjang operasional bisnisnya. 

Owner Mitra Line Nofaldy Wiratama mengatakan, website yang dikembangkannya dengan mencontoh pengembangan industri besar lain, membuat Mitra Line kini mendapat pangsa pasar yang signifikan.

Baca juga : Tampil Serasi Mom dengan Si Kecil di Momen Spesial Natal

"Bisnis-bisnis besar yang mendahului kami, umumnya memiliki website karena paham fungsinya. Jadi, kami tentu berusaha mengikuti jejaknya" jelasnya.

Website Mitra Line yang Nofaldy kembangkan memaksimalkan sejumlah langkah agar dapat memberikan dampak optimal untuk bisnisnya.

Pertama, Nofaldy menyajikan informasi setiap produk sedetail mungkin agar setiap pelanggan bisa mendapatkan gambaran produk yang dibelinya secara memadai.

Baca juga : Penjualan Lampu LED Produk Lokal Meroket Berkat Medsos

"Setiap produk kami tampilkan, dengan foto real pict dan deskripsi yang membuat
customer tidak perlu repot repot bertanya lagi. Tinggal check out," katanya.

Ia memahami, karakter pembeli saat ini cenderung menginginkan pengalaman
transaksi yang praktis dan cepat. Meski pada saat bersamaan, la juga tetap
menyediakan fitur untuk terhubung dengan fitur chat lewat SMS atau aplikasi Whatsapp untuk mengakomodir pelanggan yang membutuhkan tanya jawab.

Selanjutnya, Ia juga membangun sistem pembayaran yang praktis. Ketika pengunjung sudah memutuskan untuk melakukan pembelian, website Mitra Line menyiapkan dukungan untuk berbagai pilihan pembayaran.

Baca juga : Medsos Turut Pengaruhi Orangtua dalam Beli Produk untuk Anaknya 

"Pembeli yang checkout bisa langsung melakukan payment dengan transfer. Kami pikir kami harus mengikuti zaman. Dan sekarang, budaya transaksi itu bergerak ke transaksi cashless,'" tambahnya.

Sambil terus mengoperasionalkan bisnisnya, Mitra Line juga terus mengembangkan websitenya agar dapat menghadirkan pengalaman yang paling ideal bagi pengguna.

Hal ini karena Mitra Line tidak hanya memperhatikan kualitas dari produk yang dijualnya. Lebih dari itu, Nofaldy menambahkan, Mitra Line berusaha menawarkan pengalaman berbelanja yang juga berkualitas sehingga setiap pembeli merasa benar-benar puas dan tidak ragu melakukan repeat order.

Baca juga : Heboh! Vidi Aldiano Jadi Bintang Iklan Shopee Garansi Tepat Waktu 

Meskipun website jadi platform utama, namun Mitra Line juga tidak melupakan optimasi media sosial sebagai kanal yang dapat mendorong lebih banyak pelanggan datang untuk bertransaksi di website.

Saat ini, Nofaldy menggunakan setidaknya tujuh platform media sosial untuk tujuan tersebut. Mitra Line memiliki akun di Facebook, Twitter, Instagram, Tiktok, snapchat, pinterest, serta Telegram. 

Optimalisasi tersebut dilakukannya agar kebermanfaatan produk-produk Mitra Line dapat menjangkau masyarakat secara lebih luas.

Ia meyakini, produk Mitra Line mampu bersaing secara kualitas dan membuat masyarakat senang jika menggunakannya. 

"Jadi, kami ingin semakin banyak yang tahu dengan produk kami. Makanya kami aktif di banyak media sosial," pungkasnya. (RO/Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat