visitaaponce.com

Mick Jagger Baca Puisi di Ulang Tahun Royal Albert Hall

Mick Jagger Baca Puisi di Ulang Tahun Royal Albert Hall
Mick Jagger( Alberto PIZZOLI / AFP)

MICK Jagger bernyanyi itu sudah biasa. Jika vokalis The Rolling Stones itu baca puisi, itu baru langka dan luar biasa. Dalam rangka memeriahkan perayaan ulang tahunnya yang ke-150, Gedung Konser Royal Albert Hall, London, akan memulainya dengan merilis film pendek yang dinarasikan Jagger. Dalam film berdurasi sekitar 90 detik itu, dia juga akan membaca puisi karya WH Auden, For Friends Only.

Film bertajuk Your Room Will Be Ready itu disutradarai Tom Harper. Ia memasukkan gambar dari tempat kosong dengan lebih dari 40 potongan rekaman arsip konser yang berasal dari 1933, beberapa di antaranya belum pernah dilihat sebelumnya.

“Tidak diragukan lagi, Royal Albert Hall adalah salah satu tempat konser terbesar di dunia,” kata Jagger, dikutip dari The Guardian, Rabu, (24/2). Ia mengaku senang diminta menjadi narator dalam film tersebut.

“Keith Richards terhempas, Mick hampir tercekik, sementara Brian Jones dan Bill Wyman mengikuti, diikuti oleh puluhan penggemar. Charlie Watts duduk diam di belakang drumnya menonton adegan itu,” tulis jurnalis Norrie Drummond di New Musical Express saat mengulas konser The Rolling Stones yang dilangsungkan di Royal Albert Hall pada 1966.

Konser yang diwarnai kerusuhan kecil itu menjadi salah satu kenangan Jagger. “Sekali atau dua kali memang menjadi sedikit liar, dengan penggemar yang antusias bergabung dengan kami di atas panggung dan hampir mengakhiri pertunjukan secara tiba-tiba. Tetapi kami tetap lanjut dan bersenang-senang,” kenang Jagger.

Film ini juga menyertakan cuplikan dari pertunjukan Led Zeppelin pada 1970 dan Diana Ross pada 1973 di tempat tersebut. Rekaman yang sebelumnya tidak pernah muncul, termasuk konser Jimi Hendrix pada 1969, Creedence Clearwater Revival 1970, dan Chris Cornell pada 2016.

Harper, yang terkenal atas garapan War & Peace di BBC, dan film The Aeronauts and Wild Rose mengaku, seperti banyak orang lainnya, dia sangat merindukan pertunjukan langsung. Menurutnya, pertunjukan musik live punya sisi manusiawi, di mana orang berkumpul di ruangan yang sama.

“The Royal Albert Hall adalah bangunan yang luar biasa meskipun kosong, tetapi yang membuatnya benar-benar istimewa adalah hubungan yang dijalin melalui pengalaman bersama itu.”

Ia berharap film ini akan dilihat sebagai perayaan atas masa lalu yang gemilang dan antisipasi dari beberapa hal yang dinantikan ketika semua orang bisa bersama lagi.

Film ini adalah awal dari perayaan yang akan berlangsung hingga 2022. Termasuk pementasan baru oleh koreografer Matthew Bourne dari acara The Car Man dan pertunjukan oleh para artis termasuk Patti Smith, Gregory Porter, Brian Wilson dan Alfie Boe.

Meski ketika nantinya konser sudah bisa dilangsungkan di ruangan tertutup, kepastian itu masih belum diketahui apakah Royal Albert Hall juga akan membuka pintunya. Yang jelas, gedung konser ini masih akan belum buka bahkan ketika hari ulang tahunnya, 29 Maret.

Diperkirakan, kerugian pendapatan Royal Albert Hall mencapai £34 juta (Rp678 miliar lebih) setelah lebih dari 330 pertunjukan di tempat itu dibatalkan. (M-4)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat