visitaaponce.com

Langkah Cegah Infeksi Saluran Kemih pada Wanita

Langkah Cegah Infeksi Saluran Kemih pada Wanita
Perempuan rentan mengalami infeksi saluran kemih berulang.(Sasun Bughdaryan/ Unsplash)

INFEKSI saluran kemih ditandai dengan rasa nyeri atau sensasi terbakar saat buang air kecil. Terjadi pula frekuensi buang air kecil yang meningkat namun hanya sedikit urin yang dikeluarkan.

Jika seseorang sudah pernah mengalami infeksi ini ada kemungkinan besar orang tersebut akan mengalaminya kembali.

Menurut American Academy of Family Physicians, 30%-44% wanita mengalami infeksi saluran kemih kedua dalam waktu enam bulan setelah yang pertama.

Sebab itu, penting upaya pencegahan agar tidak mengalami infeksi salurah kemih ini. Ahli urologi merekomendasikan beberapa cara untuk mencegah infeksi ini, seperti dilansir dari Health.com, beberapa waktu lalu.

Baca juga: Perbedaan Vertigo dengan Lightheadedness

Cara Mencegah Infeksi Saluran Kemih

1. Jangan Ditunda Buang Air Kecil Tepat Waktu

Penyebab utama infeksi ialah saat bakteri masuk ke saluran kemih melalui uretra. Jadi salah satu cara untuk memastikan Anda menurunkan risiko infeksi saluran kemih yaitu memastikan Anda buang air kecil tepat waktu. Maka dari itu, jangan menunda-nunda waktu buang air kecil dengan alasan apapun.

Michael Herman, MD, ahli urologi dan direktur onkologi urologi di Mount Sinai South Nassau merekomendasikan untuk ke kamar mandi setiap empat sampai enam jam untuk buang air kecil.

"Setiap kali Anda pergi ke kamar mandi, Anda membuang bakteri dari sistem Anda. Sangat penting untuk mencoba untuk tidak menahan kandung kemih Anda terlalu banyak. Kami menyarankan orang untuk pergi ke kamar mandi setiap empat sampai enam jam sehingga bakteri tidak memiliki kesempatan untuk tumbuh di kandung kemih," paparnya.

Itu juga berarti bahwa orang dewasa yang lebih tua dan penyandang disabilitas yang memiliki tantangan mobilitas mungkin memerlukan bantuan ekstra untuk pergi ke kamar kecil secara teratur untuk mencegah infeksi saluran kemih. Selain itu, juga perlu mengingatkan anak-anak untuk buang air kecil tepat waktu

2. Banyak Minum

Tetap terhidrasi akan membantu mengurangi infeksi saluran kemih. Selain membuat lebih sering buang air kecil, minum banyak air juga dapat mengencerkan urin sehingga berguna untuk mencegah bakteri.

"Jika Anda terhidrasi dengan baik dan pergi ke kamar mandi secara teratur, itu tidak pernah memberi bakteri kesempatan untuk tumbuh dan berkembang biak dan menyebabkan infeksi itu," jelas Dr. Herman.

Sebuah studi tahun 2018 yang diterbitkan di JAMA Internal Medicine menjelaskan jika saat mencoba mencari cara untuk mencegah infeksi salura kemih, para peneliti mengamati wanita yang mengalami infeksi kandung kemih berulang.

Mereka menemukan bahwa wanita yang meningkatkan asupan cairan mereka dengan tambahan 1,5 liter air setiap hari selama satu tahun mengembangkan infeksi saluran kemih secara signifikan lebih sedikit daripada mereka yang tidak mengubah konsumsi air mereka.

Baca juga: Cek Kebenaran Mitos tentang Pemakaian Bra Ini

3. Usap dari Depan ke Belakang

Wanita dianjurkan untuk mengusap dari depan ke belakang karena bakteri utama penyebab infeksi ini yaitu Escherichia coli (E. coli) berada di sekitar anus.

Biasanya tidak menyebabkan infeksi di anus, tetapi saat secara tidak sengaja didorong ke depan, ini dapat berjalan ke uretra dan membuat infeksi di kandung kemih Anda.

4. Sebelum dan sesudah Berhubungan Seks

Berhubungan seks sangat meningkatkan risiko infeksi saluran kemih pada wanita. Salah satu penyebabnya, karena uretra wanita jauh lebih pendek daripada pria, sehingga bakteri memiliki jalan pintas ke saluran kemih. Ini yang menjelaskan mengapa wanita terkena infeksi salurah kemih 30 kali lebih sering daripada pria, menurut Office on Women's Health (OWH).

Sebab itu, buang air kecil sebelum dan sesudah berhubungan seks dapat membantu menjauhkan bakteri dari saluran kemih. "Kami memberitahu orang-orang untuk pergi ke kamar mandi dalam waktu 30 hingga 45 menit setelah berhubungan seks jika mereka rentan terhadap infeksi saluran kemih," kata Dr. Herman.

Baca juga: Ini 4 Fase Ideal saat Bercinta

5. Buah Berry

Dibandingkan dengan jus asam, suplemen berry, salah satunya cranberry, mengandung sejumlah zat yang disebut proanthocyanidin (PAC) yang dapat membuat bakteri sulit menempel pada kandung kemih Anda, sehingga mengurangi risiko infeksi saluran kemih, menurut sebuah studi perbandingan dalam jurnal Phytochemistry.

Studi lainnya diterbitkan dalam Journal of Urology tahu 2017 menemukan bahwa produk cranberry dapat secara signifikan mengurangi terjadinya infeksi saluran kemih, terutama bagi mereka yang rentan terhadap infeksi. "Saya merekomendasikan ekstrak cranberry.

Ini adalah cara yang lebih efektif untuk mengkonsentrasikan PAC ke dalam urin, dibandingkan dengan jus, dan tidak ada kerugiannya," kata Courtenay Moore, MD, ahli urologi di The Ohio State University Wexner Medical Center.

6. Hindari Pembersih Berbahan Kimia

Anda dapat membantu mencegah potensi infeksi ini dengan menjaganya tetap sederhana, menghindari bahan kimia keras saat membersihkan dan merawat vagina. Selain itu, alat kontrasepsi juga dapat berpotensi dalam perkembangbiakan bakteri penyebab infeksi ini. Sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter kandungan terkait kontrasepsi yang sebaiknya digunakan. (M-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bintang Krisanti

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat