Media Indonesia dan Accor Greater Jakarta Hotels Gelar Workshop Membatik
BERKOMITMEN untuk terus melestarikan dan memperkenalkan batik, khususnya batik tulis, Accor Greater Jakarta Hotels bersama Media Indonesia menggelar pelatihan (workshop) membatik, di kantor Media Indonesia di Kompleks Media Group, Jakarta Barat, Rabu (29/11).
Dibantu enam pembatik dari Batik Marunda, sejumlah petinggi Media Indonesia bersama perwakilan dari Accor Greater Jakarta Hotels, dan karyawan berlatih menggunakan canting dan menorehkan malam ke atas kain. "Hari ini kami adakan kegiatan ini (workshop membatik) di Media Indonesia, jadi tujuannya untuk memperkenalkan batik lebih jauh lagi serta memeperkenalkan program kami yaitu KarnavALL Batik Nusantara," kata General Manager Mercure Tanggerang Center dan Novotel Karawang, Emma Larantukan.
Para peserta kegiatan tampak antusias mengikuti pelatihan itu. Dengan sabar dan hangat para pembatik dari Batik Marunda mengarahkan dan membantu para peserta menorehkan malam pada kain yang sudah bermotif. Tidak hanya belajar membatik, para peserta juga mendapatkan informasi tentang sejarah lahirnya Batik Marunda.
Dijelaskan Emma, Accor Greater Jakarta terdorong menggelar pelatihan membatik karena menyadari gempuran batik cetak (print) di tengah masyarakat. "Kebanyakan yang sekarang terkenal itu adalah batik print, sedangkan budaya asli batik itukan dari batik tulis sebenarnya, nah ini yang ingin kami perkenalkan lagi," ujarnya.
Terkait program KarnavALL Batik Nusantara, Emma menjelaskan jika program itu mencakup paket menginap dengan menyisipkan berbagai pengalaman seru terkait batik di dalamnya, seperti menghadirkan welcoming cake dengan motif batik hingga memberikan suvenir batik.
Program KarnavALL Batik Nusantara ini dapat dijumpai dilebih dari 160 Hotel Accor Group di seluruh Indonesia, dimana Emma menjelaskan masing-masing hotel menawarkan kegiatan yang berbeda-beda. "Kalau di hotel kami, itu ada juga kegiatan seperti kegiatan membatik di lobi Hotel. Kemudian (di hotel lain) juga ada beberapa yang mengusung galeri lokal untuk memperkenalkan dan menjual batik sehingga tamu bisa mengenal batik lebih jauh," jelas Emma.
Sejauh ini, menurutnya, program KarnavALL Batik Nusantara juga antusias diikuti tamu-tamu mancanegara. "Para tamu baik itu tamu mancanegara bisa tahu batik lebih jauh, bisa merasakan experience secara langsung, karena gak semua orang bisa merasakan memegang canting sendiri, gak semua orang tahu bagaimana sih rasanya menggunakan canting dan menulis di kain batik," pungkasnya (M-1)
Terkini Lainnya
BI NTT dan KJRI New York Gelar Workshop Pre-Kurasi UMKM Home Decor
Berkat Kinerja Aksi Iklim Sistematis, Indonesia Raih Pengakuan Internasional
PPIU Jawa Timur Fasilitasi Penyuluh untuk Dukung Petani Muda Banyuwangi
Songsong Era Digital Informasi Penerbangan, AirNav dan CGX Aero Prancis Gelar Workshop
Meriahkan Momen Akhir Tahun, OMG Gelar 'The First Beauty Color Parade in Town'
Semarak Jejakk Kreatif Indonesia 2023 Dorong Inovasi dan Kewirausahawan
Media Indonesia dan BI Banten Sepakat Perluas Kerja Sama
BP2MI Bedah Buku 4 Tahun Kepemimpinan Benny Rhamdani
Media Indonesia Raih Penghargaan Pewarta Gerakan Zakat Terbaik dari BAZNAS
Prestasi Gemilang Jurnalis Media Group Menang Lomba Jurnalistik Warga NTT Award 2023
Bawaslu Nagekeo Gandeng Jurnalis MI Beri Pelatihan Menulis
MA Tegaskan Pengajuan PK tidak Halangi Eksekusi
Mengenal Penyakit Parkinson: Harapan dan Tatalaksana di Masa Depan
Pilpres 2024 Selesai, Semoga tidak Seperti Firaun
Kota (dalam) Plastik
Kartini dan Emansipasi bagi PRT
Menakar Kebutuhan Pendanaan untuk Pilpres 2024 Putaran Kedua
Arus Balik, Urbanisasi, dan Nasib Penduduk Perdesaan
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Gerakan Green Movement Sabuk Hijau Nusantara Tanam 10 Ribu Pohon di IKN
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap