visitaaponce.com

Tiga Langkah untuk Bangkitkan UMKM Terdampak Pandemi

Tiga Langkah untuk Bangkitkan UMKM Terdampak Pandemi
Perajin sepatu wanita di Bogor, Jawa Barat, yang memasarkan produknya bekerja sama dengan toko online.(ANTARA)

DALAM upaya pemulihan ekonomi akibat dampak pandemi covid-19, sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) mendapat perhatian khusus dari pemerintah. Mengingat sektor ini dinilai paling terdampak akibat pandemi. Padahal, sektor ini menampung banyak tenaga kerja.
 
Co-Founder sekaligus Chief Technology and Product Officer Zilingo, Dhruv Kapoor, mengatakan, ada tiga tren bisnis bagi UMKM agar bisa kembali bangkit di tahun ini. Pertama, UMKM harus berubah, dalam arti berubah ke arah digitalisasi.

"Sekarang, akibat keadaan (dipaksa oleh kondisi pandemi), para UMKM tergerak untuk go digital," ungkap Dhruv, pada temu media secara virtual, beberapa waktu lalu.
 
Kedua, lanjut dia, pelaku UMKM perlu lebih berhati-hati dalam hal inventori atau mengatur stok barang. Mereka perlu berupaya lebih untuk menarik konsumen guna mendorong permintaan. Ketiga, UMKM perlu mengandalkan data (data driven) dalam menyusun dan menjalankan strategi bisnis ke depan.

"UMKM harus mudah beradaptasi dan juga berpatokan pada data. Melalui Zilingo, kami mau membantu UMKM untuk melihat tantangan-tantangan yang ada saat ini, kami mau membantu mereka, dari segi manufaktur, digital, pengadaan," imbuh Dhruv.
 

Baca juga: Pemerintah Susun Skema Penyerapan Produk UMKM oleh BUMN


Tantangan lain yang dihadapi para pelaku UMKM yakni akses pembiayaan. Hal ini berkaitan dengan kondisi keuangan yang sedang ketat saat ini, oleh karena itu, lanjut Dhruv, pihaknya sedang mencari cara agar pelaku UMKM ini terbantu.

"Untuk persoalan akses pembiayaan, kami akan membantu UMKM agar bisa mendapat akses permodalan lebih mudah," pungkas Dhruv.
 
Terkait sosok Dhruv, ia merupakan alumnus Institut Teknologi India (IIT) Guwahati. Dhruv memainkan peran kunci dalam evolusi Zilingo ke pasar B2B dari pasar B2C mulai 2017. Dia juga memimpin akuisisi Ncinga, perusahaan SaaS asal Sri Lanka di garis depan perangkat lunak Manufacturing Execution System (MES), yang membantu mendigitalisasikan manufaktur dengan jaringan lebih dari 50 pabrik.

Sebagai Co-Founder dan Chief Technology and Product Officer di Zilingo, Dhruv sangat berantusias untuk membantu pelaku industri dalam membentuk masa depan supply chain. Visi jangka panjangnya untuk Zilingo yaitu membangun produk inovatif yang memungkinkan usaha kecil dan besar untuk mendapatkan dan mendistribusikan barang secara lebih efisien dengan akses yang lebih mudah ke logistik, pembayaran, dan pembiayaan; membantu bisnis mengembangkan kanal online dengan lebih mulus, dan memungkinkan manufaktur mendigitalisasikan sistem operasi dengan lebih mudah. (RO/S-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat