Menperin Ekspor Produk Dalam Negeri Bukti SNI Diakui Pasar Dunia
![Menperin: Ekspor Produk Dalam Negeri Bukti SNI Diakui Pasar Dunia](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/10/b5b1e8f39a82198b54cec7d32088f9b2.jpg)
KEMENTERIAN Perindustrian RI mengapreasiasi ekspor sepeda produksi PT. Roda Maju Bahagia yang memiliki SNI ke mancanegara. Penerimaan pasar luar negeri ini membuktikan bahwa Standar Nasional Indonesia (SNI) diakui luar negeri.
"Saya sangat menghargai, mengapresiasi PT Roda Maju Bahagia, yang sampai hari ini melakukan ekspor sepeda brand Element dari negara kita Indonesia," ujar Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam sambutannya saat Peresmian Ekspor Sepeda yang diproduksi oleh PT. Roda Maju Bahagia, di Kendal, Jawa Tengah, ke Malaysia, Rabu (13/10)
Upaya memacu produk nasional agar dapat menembus pasar ekspor, jelas Agus Gumiwang, diyakini dapat menggairahkan aktivitas ekonomi Indonesia dan menambah devisa negara. Peningkatan dan perkembangan dari industri sepeda di Indonesia akan memberikan pengaruh besar bagi kegiatan sektor ekonomi.
Baca juga : Geliatkan Industri, Indonesia Ekspor Baja Ke Amerika
"Investasi dan ekspor adalah dua hal kunci penting untuk kemajuan ekonomi Indonesia. Karena kita harapkan dengan ekonomi yang tumbuh maka kita dapat menekan ketimpangan, kesenjangan, dan kemiskinan," kata Menperin Agus Gumiwang.
Menurut Menperin, ekspor produk industri sepeda ini telah memenuhi SNI dan turut diterima serta diakui dunia. SNI tidak hanya sebagai persyaratan teknis untuk K3L (Kesehatan, Keselamatan, Kerja dan Lingkungan Hidup), tapi juga sebagai sarana promosi dan penetrasi pasar, sebagai testimoni bahwa produk tersebut berkualitas dan berkomitmen terhadap K3L.
“Terdapat dua hal yang perlu kita highlight, yaitu aktivitas ekspor itu sendiri serta keberterimaan pasar internasional akan base requirement yang ditetapkan pada SNI. Hal ini membuktikan, bahwa produk yang telah memenuhi SNI, juga diakui sebagai kualitas standar untuk memasuki pasar global,” tegas Menperin.
Baca juga : Model Hilirisasi Industri Kelapa Sawit Dorong Ekspor Produk Bernilai Tambah
Terkait hal itu, Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri (BSKJI) Kemenperin, Doddy Rahadi, dalam laporannya juga memberikan perhatian terhadap pentingnya penerapan SNI bagi produk industri.
"Kementerian Perindustrian senantiasa akan selalu mendukung upaya-upaya untuk peningkatan daya saing industri dan memajukan industri dalam negeri.Hal ini menjadi langkah yang baik bagi industri sepeda dalam negeri untuk memperluas pasar global melalui penerapan SNI,” kata Doddy.
Turut hadir dalam acara tersebut Bupati Kendal, Dico M Ganinduto, menyampaikan potensi Kawasan Ekonomi Khusus(KEK) Kendal saat ini.
Baca juga : HIKMI Perkuat Soliditas Dukung Industri Mebel dan Kerajinan Nasional
“PT. Roda Maju Bahagia berada di salah satu Kawasan Ekonomi Khusus terbaik di Indonesia. Dengan status KEK pada Kawasan Industri Kendal, maka dapat mempermudah investasi dengan adanya insentif yang diberikan. Pemerintah Daerah juga akan pro aktif dalam memberikan support agar Kawasan Industri di Kendal lebih cepat berkembang dan bisa menjadi percontohan untuk kawasan industri lainnya," ungkap Dico.
PT. Roda Maju Bahagia adalah perusahaan yang berlokasi di Kawasan Industri Kendal (KIK) Jawa Tengah yang memiliki pabrik seluas 1,5 hektar dengan nilai investasi sebesar Rp373,75 miliar, serta mempekerjakan sekitar 250 orang dengan kapasitas produksi sepeda sebanyak 800 s/d 1.000 unit per hari.
Sementara itu, Presiden Direktur PT. Roda Maju Bahagia Hendra, menyampaikan capaian perusahaannya dengan menerapkan SNI pada produknya.
Baca juga : Dukung Pemangkasan Upah Pekerja, Kemenperin : Industri Perlu Bertahan Hadapi Tekanan Ekonomi Global
“Kami telah mendapatkan sertifikat SNI untuk merek Element, Dahon, Alton, Camp, dan Foldx Untuk itu produk sepeda kami dengan merk Element dan Champ telah diminati oleh konsumen di Malaysia, Singapura, Thailand, India dan Korea, sedangkan merk Dahon kami eksporke Malaysia dan Singapura,” pungkasnya. (OL-13)
Terkini Lainnya
Kepala BP Batam Buka Kejurnas Road Race and Mountain Bike 2024
Gordon Ramsay Mengalami Kecelakaan Sepeda yang Parah di AS
Ajang Bergengsi BOB Downhill Kembali Digelar, Lebih Dari 300 Peserta Siap Berpartisipasi
Berbagi Pada Sesama, Pertamina Foundation Santuni Yatim dan Bagikan Sepeda Bersama Andy Noya
GP Ansor Gelar Gowes 90 Km, Simbol Perjuangan Menuju Indonesia Emas 2045
Lintang Flores, Bersepeda 1.000 km Jelajahi Keindahan Pulau Flores
Polisi Identifikasi Korban Tewas Kecelakaan di Tol Semarang-Batang
32 Ekor Sapi Kurban Terkena Cacing Hati di Kabupaten Kendal
Komunikasi Berbasis Fiber Optik Dianggap Lebih Tahan Banting
Dua Hari Hilang, Warga Cepiring Ditemukan Tewas di dalam Sumur
Diversifikasi Tujuan Ekspor jadi Strategi di Tengah Konflik Geopolitik
Kebakaran TPA Darupono Baru Kendal, Titik Api di Kedalaman 50 Meter
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap