Diversifikasi Pangan Dorong Pengembangan Produk Turunan Sagu
![Diversifikasi Pangan Dorong Pengembangan Produk Turunan Sagu](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/01/e2688d3f3f11f629fcc6b647cb4d7483.jpg)
SAGU merupakan salah satu tanaman endemik atau asli Indonesia yang masih dilestarikan secara tradisional. Sekitar 5,5 juta hektare luas hutan sagu di seluruh Indonesia dan sekitar 4,7 juta hektare berada di Papua dan Papua Barat.
Sebagai tanaman lokal, sagu berabad-abab menjadi sumber pangan atau makanan pokok masyarakat Papua.
Namun, budi daya sagu yang masih tradisional, pengelolaan produk yang belum banyak disentuh inovasi serta eksploitasi berlebihan menjadi tantangan pengbangan tanaman yang kaya akan karbohidrat ini.
"Dari sisi budi daya kebanyakan sagu yang diolah hari ini adalah sagu yang berasal dari hutan sagu dan di hutan sagu kita tahu persis memiliki kerentanan dan eksploitasi secara berlebihan," ujar Plt. Kepala Pusat Teknologi Agroindustri BRIN Arief Arianto dalam Webinar Riset Diversifikasi Produk Turunan Sagu, Rabu (5/1).
Menurut Arief, sagu merupakan penyumplai pangan bagi masyarakat lokal. Sagu sangat istimewa di hati masyarakat Indonesia baik secara sosiologi maupun kultural.
Lantas, untuk meningkatkan nilai tambah sekaligus melestarikan tanaman endemik ini, perlu adanya diversifikasi produk pangan pada tanaman sagu. Potensi karbohidrat yang luar biasa pada tanaman sagu harus dioptimalkan untuk ketersediaan pangan berkelanjutan.
"Kita selalu bicara masalah diversifikasi pangan, terutama pangan karbohidrat dan saya pikir salah satu potensi yang berasal dari keanekaragaman hayati Indonesia adalah sagu," terangnya.
Arief menambahkan bahwa diversikasi pangan sangatlah strategis dalam menunjang ketersediaan pangan nasional. Produk sagu harus dikembangkan untuk meningkatkan nilai ekonomi, mensejahterakan masyarakat lokal dan memenuhi kebutuhan pangan secara berkelanjutan.(Van/OL-09)
Terkini Lainnya
Wapres: Banyak Cara agar Produksi Pertanian Tetap Tinggi
Lamongan Gencar Laksanakan Diversifikasi Pangan
Yuk, Kenali Jenis Pangan Lokal yang Sehat dan Mendunia
Perlu Adanya Diversifikasi Pangan Atasi Bencana Kelaparan Papua
Swasembada Semakin Tidak Relevan dan Tidak Menjamin Keterjangkauan Pangan
Kementan Kembangkan Ganyong, Pangan Lokal Pengganti Beras dan Tepung Terigu
Peneliti Muda dari Negara G20 Eksplorasi Isu Transisi Energi
Lukisan Gua Tertua Dunia Usia 51.200 Tahun Ditemukan di Maros
BRIN Lantik 3 Kepala Organisasi Riset Baru
Bicara Udara dan BRIN Berkolaborasi Tangani Polusi Udara
Badan POM-BRIN Kaji Pemanfaatan AI untuk Pengawasan Pangan Olahan
Indonesia Kekurangan Arkeolog, BRIN Khawatir Peninggalan Kuno akan Hilang
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap