Digitalisasi Pengadaan Barang dan Jasa Efektif Cegah Korupsi
![Digitalisasi Pengadaan Barang dan Jasa Efektif Cegah Korupsi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/08/efaff8ea66a1871fbb6902eda27bf576.jpg)
KANTOR Staf Presiden (KSP) mengapresiasi program digitalisasi Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP).
Langkah tersebut dinilai efektif mencegah tindakan korupsi di lingkungan kementerian atau lembaga (K/L) dan pemerintah daerah.
"Digitalisasi pengadaan yang dilakukan lewat e-katalog, baik lokal, nasional maupun sektoral, berhasil menerangi ruang gelap yang biasa dimanfaatkan oknum pemburu rente pengadaan barang dan jasa," ujar Deputi V Kepala Staf Kepresidenan Jaleswari Pramodhawardani, Rabu (10/8).
Dia menjelaskan bahwa sistem tersebut efektif menekan korupsi, karena hampir seluruh proses dilakukan dengan mekanisme yang transparan dan akuntabel berbasis sistem. Hal itu juga mampu mengeliminasi sistem lelang yang memakan waktu lama dan rentan terjadi suap.
"Hampir semua barang dan jasa di katalog harganya bersaing dan dapat mencegah kemahalan harga barang/jasa. Serta, meningkatkan efisiensi belanja," jelas anggota Tim Pengarah Stranas Pencegahan Korupsi itu.
Tidak hanya efektif dalam pencegahan rasuah, digitalisasi PBJ juga berfungsi sebagai platform pemerataan ekonomi. Melalui program itu, K/L dipaksa untuk membeli barang dan jasa hasil karya anak bangsa, yang kini sudah cukup mendominasi e-katalog.
"Ini bisa membuat ekonomi kita pulih dan bangkit lebih kuat sesuai arahan Presiden," imbuh Jaleswari.
Kepala LKPP Abdullah Azwar Anas mengatakan hingga Agustus 2022, terdapat 503 ribu produk yang terdaftar dalam e-katalog. Serta, 689 ribu produk dalam aplikasi BeLa Pengadaan LKPP. Dari jumlah itu, lebih dari 297 ribu penyedia barang adalah pelaku UMKM.
“Upaya ini harus terus ditingkatkan sesuai arahan Presiden. Dengan perluasan cakupan konsolidasi pengadaan, serta peningkatan belanja produk dalam negeri melalui e-katalog," tutur Azwar.(OL-11)
Terkini Lainnya
Produksi Adalah: Pengertian, Faktor, dan Contoh Kegitannya
Ketua Delegasi Working Lunch bersama Pemangku Kepentingan Chile
Kemendes PDDT Dorong Percepatan Pengadaan Digital di Daerah Tertinggal
Bermitra dengan PTPN III, Perusahaan Vendor Menyatakan Puas
Pengadaan Barang dan Jasa Hulu Migas 2022 dengan Kandungan Lokal 64,7%
Pameran Pengadaan Barang Jasa Skala Nasional Digelar di Yogyakarta
KSP: Pemulihan Jaringan PDNS, 3 Layanan Sudah Dimigrasikan Datanya
18 Layanan Publik Terdampak Serangan Siber PDNS 2 Diprediksi Pulih Akhir Juni
Generasi Muda Perlu Kawal Keterlibatan UMKK pada Proses Pengadaan
Digitalisasi Bantu Pelaku UMKM Depok Naik Kelas
Kepala LKPP Dorong Pemerataan Ekonomi di Purworejo
Truk-Truk Bergambar Hendi Wara-wiri di Jateng, LKPP Sebut untuk Bakti Sosial
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap