Stok Beras dan Jagung Melimpah, Bulog Ketahanan Pangan Aman
PERUM Bulog menyatakan kondisi ketahanan pangan Indonesia cukup aman. Hal itu tercermin dari kemampuan produksi bahan pangan utama, seperti beras dan jagung, yang baik.
"Untuk beras stoknya sangat kuat, tidak perlu khawatir. Bahkan, kita berpeluang melakukan ekspor. Untuk jagung, ini sangat berpeluang untuk diekspor, karena surplus sampai 3 juta ton," jelas Kepala Divisi Pengadaan Komoditi Perum Bulog Budi Cahyanto, Jumat (19/8).
Adapun stok beras di sejumlah gudang Bulog saat ini berkisar 1,1 juta ton. Jumlah itu sesuai dengan amanat yang diberikan pemerintah, rekomendasi Food and Agriculture Organization (FAO) dan studi kecukupan stok beras oleh Universitas Gadjah Mada.
Baca juga: Presiden: Gunakan Dana Tidak Terduga untuk Tangani Inflasi
Indonesia merupakan negara terbesar kedua sebagai produsen beras, dengan posisi di bawah Tiongkok. Kapasitas produksi beras nasional dapat mencapai 35 juta ton per tahun. Itu melampaui kebutuhan konsumsi nasional sekitar 31-32 juta ton per tahun.
Surplus beras itu sedianya dapat diarahkan untuk ekspor ke negara yang membutuhkan pasokan beras. "Orientasi beras ekspor itu beras yang memang khusus ada di Indonesia. Itu tantangan ke depan, bagaimana Bulog membuka peluang ekspor," pungkas Budi.
Baca juga: Penghargaan IRRI Bukti Lumbung Beras Indonesia Aman
Menyoroti komoditas jagung, Indonesia secara rerata mampu berproduksi hingga 24,27 juta ton pada 2014-2018. Bahkan, beberapa waktu lalu, Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa Indonesia berhasil mengurangi impor jagung dari 3,5 juta ton menjadi 800 ribu ton.
Komoditas jagung sebetulnya belum menjadi bahan pangan utama di Indonesia. Sebab, jagung lebih banyak digunakan sebagai pakan hewan ternak. Doni menyebut salah satu kendala di sektor jagung ialah kurangnya corn drying center (CDC).
"Kita kekurangan dryer. Jagung ini ketika sudah dipanen harus dikeringkan, supaya tidak terkena jamur. Bulog terus mempersiapkan diri untuk menyediakan dryer," sambungnya.(OL-11)
Terkini Lainnya
Bulog Impor Beras untuk Keamanan Pangan di Sulteng
Polri Sarankan Pemprov Kalteng Tingkatkan Pasar Murah Jelang Lebaran
Mentan Andi Amran Sulaiman Pastikan Pemerintah Kawal Stok Pangan Nasional
Baznas RI Siapkan Bantuan Kemanusiaan Rp2 Miliar untuk Sudan
Jawa Barat Mulai Panen Raya, Pasokan Beras Melimpah
Kementan Pastikan Pasokan Daging Sapi, Ayam, dan Telur di Bandung Aman
Bulog Indramayu Pastikan Persediaan Beras Aman
Kepala Bapanas dan Kabulog Bulog Dilaporkan ke KPK Imbas Demurrage Beras
Rencana Bulog Akuisisi Perusahaan Beras Kamboja Diapresiasi
KPK Siap Turun Tangan Dalami Denda Beras Bulog Rp350 M
KPK Siap Turun Tangan Dalami Persoalan Demurrage Beras Bulog
Soal Demurrage Beras Impor, Pakar Hukum: KPK Harus Periksa Bapanas dan Bulog
Lingkungan Perempuan Pancasila
Perang Melawan Judi Online
Ujaran Kebencian Menggerus Erosi Budaya
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap