Kemenaker Sosialisasi Upaya Hadapi Industrialisasi untuk Para Talenta Muda
STAF Khusus Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Caswiyono Rusydie Cakrawangsa mengatakan, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) terus melakukan sosialisasi kepada para talenta muda dalam upaya menghadapi tantangan industrialisasi.
Menurut Caswiyono, era digitalisasi telah memunculkan banyak sekali pekerjaan baru di industri maupun sektor informal seperti pekerja seni dan digital.
“Pada bidang industri juga sudah menerapkan teknologi digital canggih yang tentu membutuhkan tenaga generasi muda berkompetensi baru. Caranya dengan mempersiapkan beberapa pelatihan,” ucap Caswiyono melalui Siaran Pers Biro Humas Kemnaker di Jakarta, Rabu (24/5).
Baca juga: Wamenaker Bakal Tinjau Rencana IPO PT Amman Mineral
Caswiyono mengambil contoh di Kabupaten Batang, banyak bidang industri yang telah menerapkan teknologi digital yang membutuhkan generasi muda yang memiliki kompetensi di berbagai bidang pekerjaan.
Kemenaker Siapkan Berbagai Kebijakan
Ia menyebut, Kemenaker telah menyiapkan berbagai kebijakan dan melakukan berbagai langkah guna mendukung pembangunan ketenagakerjaan.
Langkah tersebut dengan menyusun proyeksi dan rencana tenaga kerja makro dan mikro di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) yang salah satunya berisi peta kebutuhan tenaga kerja.
Baca juga: Menaker Dorong Peningkatan Produktivitas Perempuan Melalui Wirausaha
Langkah selanjutnya dengan mengembangkan sistem informasi pasar kerja di KITB yang terintegrasi dan mudah diakses; meningkatkan kualitas dan kapasitas pelatihan kompetensi di Batang, memasifikasi sertifikasi kompetensi untuk penyediaan tenaga kerja yang bersertifikat; memperkuat dan mengembangkan Bursa Kerja Khusus (BKK) di lembaga pendidikan.
“Kita akan dekatkan pelayanan ketenagakerjaan di KITB melalui pembangunan Anjungan SIAPkerja," ujar Caswiyono.
Baca juga: Kemenaker Sudah Kirim DIM RUU PPRT ke DPR RI
Caswiyono menambahkan, untuk mengonsolidasikan semua itu, Kemnaker akan memfasiltasi pembentukan skill development center (SDC), yaitu sebuah forum kolaborasi multi stakeholder dalam mempersiapkan tenaga kerja kompeten di KITB.
“Dengan membentuk SDC di Kabupaten Batang yang terdiri dari berbagai dinas terkait di lingkungan Pemkab Batang, manajemen KITB, asosiasi pengusaha/industri,” tutupnya. (RO/S-4)
Terkini Lainnya
Pelarangan Truk Sumbu 3 saat Libur Hari Besar Keagamaan Diminta Ditinjau Kembali
APPBI Sesalkan Peraturan Pemerintah tidak Mampu Selesaikan Impor Ilegal
Pentingnya Keterlibatan Masyarakat dalam Produksi Migas
Wapres Tekankan Komitmen Pemerintah Perbaiki Industri Siber
Pascapandemi, Nilai Investasi di DPSP Labuan Bajo Capai Rp1 Triliun
Program Studi MICE Politeknik Negeri Jakarta Gelar ISCOMICE Ke-2
Transformasi Digital Indonesia melalui Inovasi Startup
Berkolaborasi Mempertemukan Talenta Digital dengan Peluang Kerja
Ekspansi Kemitraan Swasta Dorong Penyerapan Talenta Lulusan SMK di Industri Perhotelan
Tingkatkan Produktivitas, Ekrutes.id Beri Pelatihan Karyawan Bappenas
Universitas Ciputra Jakarta Pionir Cetak Entrepreneur Mahir Artificial Intelligence
BRIN Dukung Penuh SDGI untuk Wujudkan Indonesia Emas 2045
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap