Menjadi Mitra Binaan, Mendulang Banyak Wawasan
PEMBERDAYAAN usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) terus digarap oleh PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI). Tujuannya untuk memberikan akses pasar yang luas melalui pendampingan sebagai mitra binaan.
Inisiatif BRI itu lah yang menarik perhatian Sri Sapariati dengan usahanya Epeni Galeri untuk mencoba mendaftar. Ia lupa bagaimana awal mulanya bisa bergabung sebagai mitra binaan BRI. Hanya saja proses itu terjadi di 2019, ia lantas menerima pemberitahuan produknya lolos dalam kurasi daring. Sri pun segera memenuhi permintaan untuk pengiriman tiga artikel produk ke kantor BRI. Setelah itu ia pun diinformasikan lolos menjadi mitra binaan BRI.
Sri menyebut prosesnya mendaftar sebagai binaan tidak lah sulit, ketika itu hanya ditanya apakah sudah menjadi nasabah BRI dan apakah mendapatkan fasilitas pinjaman.
"Usai menjadi mitra binaan, saya sering diundang ke pameran-pameran seperti di JCC dan Karawang. Saya itu tinggal datang, tempat sudah disiapkan nanti tinggal ditata produknya. Lalu, makan dan akomodasi transportasi itu juga ditanggung penuh oleh mereka," ucap Sri sembari terkekeh saat ditemui di rumahnya, Malaka Sari, Duren Sawit, Rabu (17/5).
Bukan hanya undangan pameran, banyak ilmu lain yang diserap oleh perempuan berusia 75 tahun ini. Berbagai pelatihan kerap diinfokan oleh pihak perbankan dan bisa diikuti secara cuma-cuma. Sri pun mengaku pernah mengikuti pelatihan tentang foto produk, strategi pemasaran digital hingga teknik ecoprint.
"Iya diajari supaya penataan foto di instagram itu bagus, ada pelatihan foto produk tujuannya untuk meningkatkan ketertarikan calon konsumen," imbuhnya.
Baca juga: Enggan Berdiam Diri, Sri Sapariati Pelajari Ecoprint
Terbaru, Sri menghadiri pelatihan di bidang fesyen dengan desainer Musa Widyatmodjo sebagai pembicara. Dengan semangat menggebu, Sri menceritakan dirinya mendapat banyak sekali ilmu di bidang fesyen seperti ciptakan ciri khas pada produk supaya masyarakat langsung mengenali dan fokus pada satu produk serta tahu pangsa pasarnya.+
"Wah pelatihan ini meskipun saya dicecar tentang proses mendesain tetapi banyak sekali yang menjadi ide untuk diaplikasikan pada produk. Pak Musa memberi saran bila ingin memiliki produk lain harus berbeda merk, ini untuk memudahkan pemasaran juga," tutur Sri begitu gembira saat bercerita.
Tentu, persoalan penjualan pun meningkat meskipun ia tak tahu pasti berapa peningkatannya. Hanya saja, bisa dilihat dari diversifikasi produk. Jika dimulai dengan kain, pashmina, hijab dan mukena, sejak 2020 sudah mengeluarkan tas, sepatu hingga pakaian berupa outer (luaran).
Dengan membantu mengembangkan dan memperluas pasar UMKM, salah satunya dengan teknologi digital, secara tidak langsung ada andil pada penciptaan lapangan pekerjaan. Direktur Utama BRI Sunarso pun menekankan pentingnya UMKM bagi perekonomian Indonesia karena menjadi sektor yang paling tinggi menyerap tenaga kerja.
Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UMKM (2019), UMKM menyumbang 99,9% dari total usaha di Indonesia dan menyerap kurang lebih 119,6 juta tenaga kerja atau 96,92% dari total angkatan kerja.(RO/M-4)
Terkini Lainnya
Festival IKM 2024 Jadi Ajang Promosi Produk UMKM Klaten
Menggali Keunikan Produk Lokal Kabupaten Sumbawa bersama Program Bale Berdaya
Shopee Ungkap Tren Produk Lokal Favorit Paling Banyak Dicari di Seluruh Indonesia
Pamapersada dan United Tractors Sabet Penghargaan Bina Mitra UMKM 2024
Pengembangan UMKM Butuh Strategi yang Tepat
Forum Komunikasi Mandailing, Pelaku Ushaha Harap Ada Perbaikan Ekonomi di Tingkat UMKM
Penggunaan Transaksi Digital di Warteg masih Minim
Transaksi Digital di BNI Java Jazz Festival 2024 Capai Rp20,42 Miliar
Transaksi Kakao Capai 700 Juta Dolar AS, Ekosistem Digital sangat Dibutuhkan
CoinRealtor.ID, Platform Tokenisasi Aset Solusi Miliki Rumah
Antusias Raup Untung dari Aset Kripto, Seminar 'Mining' Diburu Peserta
FX Mobile, Transaksi Valas Semakin Mudah di BNI Mobile Banking
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Abnon Jaksel: Memperkenalkan Jakarta Selatan melalui Pariwisata dan Kebudayaan Betawi
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap