Deretan Proyek Strategis Mind Id untuk Dukung Ekonomi
![Deretan Proyek Strategis Mind Id untuk Dukung Ekonomi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/121c03581822cf0fc2fe9e23a9093661.jpg)
BUMN holding industri pertambangan Mind Id terus berupaya meningkatkan kinerjanya pada 2023. Hal itu ditunjukkan dengan beberapa proyek strategis yang dimiliki anggota grup, yaitu PT Aneka Tambang Tbk (Antam), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Freeport Indonesia (PTFI), PT Indonesia Asahan Aluminium (Inalum), dan PT Timah Tbk.
Setiap anggota Mind Id terus melakukan berbagai proyek strategis dengan progres yang cepat. Proyek strategis ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi perekonomian Indonesia. "Mind Id fokus mempercepat proyek-proyek strategis untuk segera bisa berkontribusi maksimal, sehingga dapat mendorong perekonomian Indonesia," kata Sekretaris Perusahaan Mind Id Heri Yusuf dalam keterangan tertulis, Kamis (15/6).
Beberapa proyek strategis yang sedang dijalankan tersebut salah satunya pembangunan smelter grade alumina refinery (SGAR) oleh Inalum. SGAR tersebut memiliki kapasitas hingga 1 juta ton per tahun.
Baca juga: Proteksionisme Bukan Satu-satunya Cara Dorong Hilirisasi
PT Timah memiliki proyek Top Submerge Lance (TSL) Ausmelt Furnace yang bisa memproduksi 40.000 ton crude tin per tahun. Rencananya, proyek ini akan menggunakan sekitar 55% kapasitas produksi di tahun pertama. Perusahaan juga akan meningkatkan kapasitas produksi secara bertahap setiap tahun sehingga pada tahun ketiga bisa mencapai 40.000 ton.
Antam juga sedang menyelesaikan pembangunan smelter feronikel. Nanti, smelter feronikel ini mampu memproduksi hingga 13.500 ton feronikel per tahun. Pembangunan smelter tembaga juga sedang dijalankan oleh PTFI. Smelter ini akan memproduksi hingga 600.000 ton katoda tembaga dan 35-50 ton emas per tahun.
Baca juga: Shell Jaga Produksi Minyak Stabil hingga 2030 Diprotes
Proyek smelter ini sekaligus menjadi wujud nyata komitmen Mind Id dalam menjalankan program hilirisasi. Smelter pengolahan komoditas dari bahan mentah menjadi bahan setengah jadi maupun produk jadi ini diharapkan mampu meningkatkan pendapatan negara melalui penambahan nilai dari pengolahan barang tambang.
Terkait pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS), PTBA bekerja sama dengan PT Angkasa Pura II di Bandara Soekarno Hatta. Sebanyak 720 solar panel system dengan kapasitas maksimal 241 kWp dibangun. Selain itu, PTBA juga bekerja sama dengan PT Jasa Marga Tbk untuk mengembangkan PLTS berkapasitas 400 kWp. PLTS tersebut dibangun di jalan tol Jasa Marga Group. (Z-2)
Terkini Lainnya
Kasus Korupsi Emas Budi Said, Pejabat Bea Cukai Juanda Diperiksa Kejagung
Harga Emas Antam Hari ini Turun Rp3.000 Menjadi Rp1,365 Juta per gram
Harga Emas Antam Hari ini Naik Rp5.000 Menjadi Rp1,368 Juta per gram
Harga Emas Antam Hari ini Turun Rp2.000 Menjadi Rp1,363 Juta per gram
Harga Emas Antam Hari ini Naik Rp10.000 Menjadi Rp1,360 Juta per gram
Harga Emas Antam Hari ini Merosot Rp11.000 Menjadi Rp1,350 Juta per gram
Menteri ESDM Sampaikan Indonesia akan Punya Smelter Bauksit pada 2027
Andalkan Desa Meat Eco Cultural Tourism, PT Inalum Targetkan Raih PROPER Emas
Kembangkan EBT, Inalum Bangun PLTA dari aliran Sungai Asahan
Bea Cukai Jalin Komunikasi dengan Pelaku Usaha Lewat Program CVC
Wujudkan Mimpi Membangun Ekonomi dari Udang Vaname
Yudha Bertahan di Sisi Bara Tradisi Jaga Kualitas
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap