visitaaponce.com

ADCP Mantapkan Langkah Percepatan Pengembangan Hunian Berkonsep TOD

ADCP Mantapkan Langkah Percepatan Pengembangan Hunian Berkonsep TOD
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) untuk Tahun Buku 2022 , PT Adhi Commuter Properti Tbk.(DOK ADCP)

PENGEMBANG properti berbasis transportasi massal pertama dan terbesar di Indonesia, PT Adhi Commuter Properti Tbk. (ADCP) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) untuk Tahun Buku 2022, Jumat (16/6). RUPST kali ini menghasilkan keputusan perubahan susunan komisaris maupun direksi.

Perubahan susunan komisaris dan direksi ini merupakan salah satu upaya optimalisasi kinerja untuk percepatan pengembangan hunian berkonsep TOD. Untuk posisi Komisaris dijabat Herry Ardianto (merangkap Plt Komisaris Utama), A.A.G Agung Dharmawan Tjatur Waskito Putro, serta Amrozi Hamidi dan Muhammad Isnaini sebagai Komisaris Independen. Sedangkan untuk susunan Direksi menjadi Rizkan Firman sebagai Direktur Utama, Mochamad Yusuf sebagai Direktur Keuangan, Manajemen Risiko dan Human Capital, serta Rozi Sparta sebagai Direktur Pemasaran dan Produksi.

"Tahun ini ADCP dengan formasi baru, optimistis dengan percepatan penyelesaian proyek hunian berkonsep TOD, tentunya didukung dengan kinerja solid perusahaan dan penerapan tata kelola perusahaan yang baik" ungkap Rizkan Firman.

Dikatakan, Realisasi Good Corporate Governance/GCG ADCP pada 2022 sebesar 87,2 membuktikan hingga kini ADCP mampu menerapkan tata kelola perusahaan yang baik. Rizkan menambahkan dalam rangka menyambut beroperasionanya LRT secara komersial, ADCP juga akan mengoptimalisasi pengembangan recurring business berupa commercial area yang akan dikembangkan dibeberapa kawasan LRT CITY, dan bisnis di sektor hospitality.

Berdasarkan laporan keuangan, recurring business ADCP memberikan kontribusi pendapatan 16,8% pada 2022 dibandingkan pada 2021 sebesar 11,8%. Kontribusi ini bersumber dari pengelolaan Hotel GranDhika Indonesia yang berada di tiga lokasi yakni Jakarta, Semarang, dan Medan.

Kinerja positif ADCP selama 2022, dibuktikan juga dengan laporan keuangan yang mencatatkan pendapatan sebesar Rp592,7 M dan pendapatan tersebut tumbuh 5% secara YoY dibandingkan dengan pendapatan tahun 2021 sebesar Rp563,7 M. Selain itu ADCP juga mencatatkan peningkatan signifikan kontrak baru ADCP yang meningkat 52% yakni mencapai Rp1,2 T sepanjang tahun 2022. (RO/R-2)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Widhoroso

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat