Promosi Digital Bawa Produk Elemwe Mengglobal
![Promosi Digital Bawa Produk Elemwe Mengglobal](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/77f0110cf090f9e744782bae81c2d4c6.jpg)
JEJERAN busana berbahan dasar kain batik tergantung rapi serta terpisah antara laki-laki dan perempuan. Sementara, di sisi kiri dari pintu masuk butik, terdapat deretan aksesori mulai dari pouch, ikat rambut, sarung tangan, blangkon dengan motif Betawi dan lainnya.
Satu sofa panjang dilengkapi meja dan dua kursi personal menambah hangat suasana butik Elemwe milik Lily Mariasari Widjaja. Lembaran-lembaran kain batik dan tenun terlipat dan terbungkus rapi dalam kotak-kotak kecil. Banyaknya produk yang terpajang itu menandakan pembeli lebih senang berkunjung langsung ke toko dibandingkan membeli melalui lokapasar.
Namun, Lily mengakui baru memanfaatkan pasar daring lantaran terdampak kondisi pandemi covid-19. Ia meyakini jika seseorang membeli kain atau busana yang dibuat dengan teknik membatik, dia harus datang secara langsung agar bisa melihat dan memegang.
Baca juga: Gandeng Desainer Lokal, Ini Rangkaian Jakarta Muslim Fashion Week
Karena itu, produk Elemwe yang laris melalui lokapasar berupa aksesori seperti kalung, strapmask, ikat rambut, pouch dan lainnya. Sementara untuk produk berupa kain atau busana biasanya menggunakan medium WhatsApp.
"Omzet 80% datang dari toko offline, 20%-nya dari online. Terkadang ada yang minta difotokan kainnya lalu kirim melalui WhatsApp atau memang orang yang sudah pernah membeli produk busana Elemwe, berani membeli lagi melalui marketplace," ungkap perempuan yang juga membuka kerja sama dengan pelajar.
Meskipun lebih banyak transaksi melalui toko, Lily meyakini adaptasi terhadap transformasi digital adalah sebuah keniscayaan. Pemasaran secara daring, menurut Lily, hukumnya wajib. Karena, jika tidak ikut arus, akan tertinggal.
Baca juga: Semarakkan Industri Fesyen Tanah Air, JADE Lab Tambah Koleksi Comme des Garcons
"Branding wajib melalui online, tetapi kalau untuk orang belanja lebih senang datang sembari ngobrol. Kadang-kadang juga mereka bilang mau bikinin ini itu," tuturnya.
Selain memasuki ranah digital, menjadi mitra binaan dari Bank BRI pun memberi banyak manfaat untuk produknya. Salah satunya dengan adanya Rumah Komunitas Binaan, banyak produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang dipajang dan bisa dibeli oleh siapa pun yang datang.
Pun, produk Elemwe sudah dibawa mengglobal, salah satunya sampai di Korea Selatan. Ia mengamini jika Bank BRI kerap mengajak UMKM-nya untuk berpartisipasi pada pameran di luar negeri, namun ia mengajukan usul agar UMKM yang berkesempatan diperluas, bisa berbeda-beda di setiap event. (Z-1)
Terkini Lainnya
Menonjolkan Sisi Autentik Indonesia pada Busana
Gaya Acak yang Memikat
IFW 2024 Siap Digelar dan Kampanyekan 'Langgam Jakarta Teranyam'
STRD, Jenama Lokal yang Siap Bersaing dengan Brand Ternama
APPMI Dorong Desainer Muda Lestarikan Budaya Betawi Lewat IYFDC 2024
Renoa Luncurkan Koleksi Terinspirasi Pahlawan Joan of Arc
BNI Luncurkan Aplikasi Wondr untuk Mudahkan Layanan Keuangan bagi Masyarakat
ACEH Youth Creative Hub Fasilitasi Pemuda Aceh Berkarya di Era Digital
Menko Polhukam: Pemerintah Serius Perkuat Keamanan PDNS
9 Cara Meningkatkan Kecepatan Wi-Fi
7 Strategi Ampuh Meningkatkan Engagement di Instagram
9 Handphone Terbaru di Bulan Juli 2024, Catat Spesifikasinya
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap