Fitch Turunkan Rating Utang AS
![Fitch Turunkan Rating Utang AS](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/08/5f3b45dfb955c107cb1731e0e5bb3b6b.jpg)
Lembaga pemeringkat Fitch Ratings menurunkan peringkat surat utang Amerika Serikat dari AAA menjadi AA+, pada Selasa (1/8). Penurunan tersebut dilandasi pada kondisi fiskal Negeri Paman Sam yang diperkirakan melemah dalam tiga tahun ke depan akibat beban utang yang meningkat.
"Penurunan peringkat Amerika Serikat mencerminkan penurunan fiskal yang diprediksi terjadi selama tiga tahun ke depan, beban utang pemerintah umum yang tinggi dan terus meningkat, dan erosi tata kelola," demikian laporan Fitch yang dikutip pada Rabu (2/8).
Sedianya, pada Mei 2023, Fitch telah menempatkan surat utang AS dalam rating watch negative (pengawasan rating negatif). Itu disebabkan oleh meningkatnya keberpihakan politik yang menghambat resolusi penaikan atau penangguhan batas utang AS beberapa waktu lalu.
Baca juga: The Fed Naikkan Suku Bunga ke Level Tertinggi. Prediksi Nilai Tukar Rupiah?
"Dalam pandangan Fitch, telah terjadi kemerosotan yang stabil dalam standar tata kelola selama 20 tahun terakhir, termasuk masalah fiskal dan utang," kata lembaga tersebut.
"Ketegangan politik batas utang berulang dan resolusi menit terakhir telah mengikis kepercayaan pada manajemen fiskal," tambah Fitch.
Baca juga: Mantan Intel AS Akui Washington Sembunyikan Keberadaan Alien
Fitch juga menilai pemerintah AS tidak memiliki kerangka fiskal jangka menengah. Lembaga pemeringkat tersebut hanya melihat progres yang amat terbatas dalam penanganan peningkatan jaminan sosial dan Mediacare untuk melayani populasi berusia tua.
Laporan itu kemudian direspons oleh eksekutif AS. Menteri Keuangan AS Janet Yellen mengatakan sangat tidak setuju dengan Fitch. Ia juga mengatakan penurunan peringkat tersebut sewenang-wenang dan berdasarkan data yang sudah ketinggalan zaman.
Yellen mengatakan model peringkat kuantitatif Fitch menurun antara 2018 dan 2020, tetapi lembaga tersebut baru mengumumkan perubahannya sekarang meskipun ada kemajuan yang terlihat dalam indikator.
"Sekuritas treasury AS tetap menjadi aset aman dan likuid terkemuka di dunia dan ekonomi Amerika secara fundamental kuat," tutur dia. (Z-11)
Terkini Lainnya
Yenny Santoso Raih Runner-Up 1 Mrs Globe
AS Laporkan Kasus Flu Burung Keempat
Rupiah Menguat ke Rentang 16.200 per Dolar AS
IHSG Menguat Gapai 7.250, Suku Bunga AS Mungkin Dipangkas September
Gagasan Hamas Soal Gencatan Senjata Disambut Positif Israel
Rupiah Menguat Seiring Gejolak Spekulasi Suku Bunga AS Turun
Penurunan Peringkat Utang AS Berdampak Terbatas ke Indonesia
Mampu Jaga Kinerja Keuangan Tetap Moncer, Fitch Rating Naikkan Peringkat WOM Finance Jadi AA
Fitch Koreksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Jadi 4,8%
Fitch Pertahankan Sovereign Credit Rating RI pada BBB dengan Outlook Stabil
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap