Perbankan Bergantung pada Keandalan Situs OJK
![Perbankan Bergantung pada Keandalan Situs OJK](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/10/3e8ce8286b9af658ef88df03eddb153a.jpg)
PERBANKAN berharap Otoritas Jasa Keuangan (OJK) meningkatkan kapasitas akses dan keamanan pada situs resmi regulator.
Hal Itu bertujuan agar kendala sistem pelayanan sektor jasa keuangan di situs milik otoritas tak turut menghambat pelayanan jasa perbankan.
"Ke depan diharapkan akses ke web OJK dapat berjalan dengan lancar dengan adanya peningkatan kapasitas akses, maupun dalam hal keamanannya," ujar Sekretaris Perusahaan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Agustya Hendy Bernadi kepada Media Indonesia,kemarin.
Keamanan dan kelancaran akses situs OJK menjadi penting lantaran perbankan mengandalkannya sebagai media penarikan informasi debitur (iDeb) dan pelaporan rutin bulanan. Jika situs tersebut mengalami gangguan, maka aktivitas tersebut akan terkendala.
"Kendala akses tersebut juga berdampak pada proses penyaluran kredit serta proses pelaporan rutin," kata Agustya.
Namun selama situs OJK tak dapat diakses dalam beberapa waktu, lanjutnya, perusahaan menggunakan alternatif Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) yang disediakan oleh PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
"Untuk mengatasi kendala akses SLIK dari OJK, dalam proses analisa kredit BRI menggunakan alternatif SLIK yang disediakan Pefindo. Namun demikian, saat ini web SLIK telah kembali berjalan normal dan telah digunakan kembali," terang Agustya.
Diketahui sebelumnya situs OJK mengalami kendala dan tak dapat diakses selama beberapa hari. Namun pada Jumat (6/10), layanan sistem informasi di situs milik otoritas disebut telah berangsur normal.
"OJK menyampaikan bahwa layanan sistem informasi OJK kepada masyarakat dan industri jasa keuangan telah berangsur normal," ujar Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Aman Santosa seperti dikutip dari siaran pers, Sabtu (7/10).
Aman menambahkan, sejumlah layanan sistem informasi kepada publik dan industri jasa keuangan seperti website OJK, Aplikasi Portal Pelindungan Konsumen (APPK) dan IdebKu sudah dapat diakses kembali pada Rabu (4/10).
Sedangkan, aplikasi layanan ke masyarakat seperti Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) sudah dapat diakses kembali. Begitu pula aplikasi layanan ke industri jasa keuangan seperti Sipeduli, Apolo dan Pelaporan.id juga sudah kembali berfungsi pada Kamis (5/10). (Mir/E-1)
Terkini Lainnya
6 Cara Mendownload Video YouTube Shorts dengan Cepat dan Mudah
Reddit Ingin Raup US$500 Juta dalam Debut Pasar Saham
KPU Akui Diretas Ratusan Juta Kali
Website KPU Down, Afifuddin: Jutaan Masyarakat Mengakses
Energy Monitoring System Optimalkan Pemakaian Listrik
Berawal dari Hobi Share Kuliner, Andre Sarwono Capai 2 Juta Pengikut
Tanpa Audit Total, Kasus PDN Diretas Sulit Diperbaiki
Pengamat Kebijakan Publik Duga Ada Data Sensitif yang Sengaja Dihilangkan dari Kasus Peretasan PDN
10 Cara Mengamankan Jaringan Wifi di Rumah Anda Agar tidak Dibobol
Ransomware Juga Serang Negara Lain, tapi Indonesia Lebih Parah
Publik Khawatirkan Dugaan Kebocoran Data BAIS oleh Hacker
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap