visitaaponce.com

Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami Ditandatangani

Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol JORR Elevated Cikunir-Ulujami Ditandatangani
Acara penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) di Jakarta, baru-baru ini.(Ist/Bina Marga)

PEMERINTAH melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berupaya melahirkan konektivitas baru antar wilayah di Indonesia.

Pada pekan lalu telah dilaksanakan penandatanganan Perjanjian Pengusahaan Jalan Tol (PPJT) oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dalam hal ini dilaksanakan oleh Kepala BPJT Miftachul Munir bersama Direktur Utama PT Jakarta Metro Exspressway Danni Hasan dan disaksikan Direktur Bisnis PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) Persero Andre Permana.

Dalam sambutannya, Kepala BPJT Miftachul Munir mengatakan proyek Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Elevated Cikunir – Ulujami merupakan proyek kerja sama pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) atas Prakarsa Badan Usaha (unsolicited) dan mendapat penjaminan dari PT. PII. 

Baca juga: Mulai Senin, 16 Oktober, Jembatan Cikereteg di Bogor Berfungsi Penuh 

Sebagai informasi, pemenang lelang Jalan Tol JORR Elevated Cikunir - Ulujami telah ditetapkan berdasarkan Surat Menteri PUPR pada tanggal 12 Juli 2023 yang diprakarsai oleh Konsorsium PT Marga Metro Nusantara, PT Adhi Karya (Persero) Tbk dan PT Acset Indonusa Tbk yang kemudian membentuk BUJT PT Jakarta Metro Exspressway. 

"Dengan dibangunnya Jalan Tol JORR Elevated Cikunir – Ulujami yang akan tersambung dengan jaringan jalan Tol JORR, nantinya diharapkan dapat mengurangi beban kepadatan lalu lintas kendaraan tol eksisting tersebut," ujar Miftachul Munir.

Ditambahkan Direktur Utama PT Jakarta Metro Exspressway Danni Hasan, selain mengurai kemacetan pada Jalan Tol JORR eksisting, Jalan Tol yang segera dimulai pembangunannya ini akan semakin meningkatkan kapasitas dan menyediakan jalur alternatif jarak jauh bagi pengendara yang akan berpergian dari dan ke Bandara Soekarno Hatta.

Baca juga: Pembangunan Jalan Nanga Era-Batas Kaltim Sepanjang 24,878 Km Selesai Mei 2024

"Dalam proses pelaksanaannya, JKTMetro akan selalu menjunjung tinggi nilai-nilai Good Corporate Governance (GCG) dengan mengikuti peraturan, kebijakan dan prosedur sesuai ketentuan dalam PPJT, peraturan perundang-undangan dan hukum yang berlaku, termasuk memenuhi segala kriteria dan syarat pembangunan proyek yang disertai dengan analisis dampak lingkungan secara cermat," ujar Danni.

Pembangunan Jalan Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) Elevated Cikunir – Ulujami dengan total panjang mencapai 21,6 Km dengan biaya investasi pembangunan Jalan Tol ini sebesar Rp. 21,26 triliun dengan masa konsesi 45 tahun terhitung sejak penerbitan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK). (RO/S-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat