visitaaponce.com

Peluang TikTok Shop menjadi Mitra GoTo

Peluang TikTok Shop menjadi Mitra GoTo
Warga menonton siaran langsung pedagang yang menawarkan produk melalui media sosial Tiktok(Antara)

MAYBANK Sekuritas Indonesia melihat berbagai kemungkinan TikTok menjadi mitra GoTo Gojek Tokopedia, dengan peraturan baru pemerintah yang mengharuskan TikTok memiliki lisensi e-commerce.

Pada akhir bulan September, pemerintah Indonesia secara efektif melarang platform media sosial melakukan impor langsung dari luar negeri (daftar positif, minimal USD100) dan integrasi vertikal media sosial dan platform e-commerce mereka (TikTok Shop dilarang kecuali ia mendapat lisensi e-commerce).

"Pertanyaannya adalah bagaimana TikTok beradaptasi dengan peraturan baru tersebut," kata Analis Maybank Sekuritas Indonesia Etta Rusdiana Putra, melalui risetnya, Rabu (18/10).

Baca juga : Jelang Masa Kampanye, TikTok Larang Adanya Iklan Politik

Lima poin penting dari peraturan e-commerce baru Permendag Nomor 31 tahun 2023, yaitu pertama, e-commerce dan media sosial harus berada pada platform yang berbeda.

Baca juga : TikTok Gandeng LSM dan Media untuk Lawan Hoaks Jelang Pemilu 2024

Kedua, daftar positif untuk produk impor dan nilai minimal USD100. Ketiga, semua produk (termasuk produk impor) harus memenuhi kriteria standarisasi produk Indonesia (SNI) dan harus mencantumkan negara asal.

"Produk juga harus mematuhi peraturan halal, terutama untuk makanan dan minuman halal," kata Etta.

Keempat, penyelenggara e-commerce tidak diperkenankan menjual merek/produknya kecuali bermitra dengan UKM (Usaha Kecil Menengah) dan wajib mencantumkan nama produsennya.

Kelima, operator e-commerce lintas batas negara harus mendirikan kantor perwakilan di Indonesia.

TikTok hanya memiliki waktu satu minggu untuk menutup fitur belanja langsungnya dan mematuhinya (TikTok Shop ditutup pada 4 Okt 2023).

"Kami yakin TikTok akan terus memperluas bisnis e-commerce-nya, karena Indonesia adalah pasar yang menguntungkan," kata Etta.

Menurut Maybank Sekuritas Indonesia, ada tiga strategi yang dapat diterapkan TikTok. Pertama, berkolaborasi dengan pemain yang sudah ada melalui API. Kedua, membangun platform e-commerce. Ketiga, mengakuisisi pemain yang sudah ada.

"Media lokal berspekulasi TikTok Shop akan kembali hadir di Indonesia pada 10 Nov 2023 yaitu pada Hari Pahlawan Indonesia. Kami pikir GoTo bisa menjadi mitra ideal untuk TikTok. Menurut kami, cara tercepat agar TikTok Shop dapat kembali beroperasi adalah melalui kemitraan dengan pemain yang sudah ada," kata Etta.

Maybank Sekuritas Indonesia menyarankan tiga persyaratan penting untuk menjadi mitra Tiktok. Pertama, memiliki ekosistem yang terintegrasi yaitu logistik, dan pembayaran digital.

Kedua, basis pengguna yang sangat besar di Indonesia. Ketiga, pemahaman mendalam tentang pasar lokal.

"Dengan asumsi model kemitraan, kami yakin GOTO adalah kandidat utama. Risiko terhadap tesis kami adalah TikTok mendirikan perusahaan e-commerce sendiri," kata Etta. (Z-8)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat