visitaaponce.com

Plafon Stasiun LRT Jebol, BUMN Belum Pernah Diuji Saat Hujan Deras

Plafon Stasiun LRT Jebol, BUMN: Belum Pernah Diuji Saat Hujan Deras
LRT Jabodebek(Dok. LRT Jabodebek)

WAKIL Menteri (Wamen) BUMN Kartika Wirjoatmodjo angkat bicara soal atap atau plafon bangunan Stasiun Cawang Light Rail Transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek) yang jebol akibat curah hujan yang besar pada Sabtu, (4/11).

Menurutnya ada kelalaian pada konstruksi bangunan stasiun tersebut karena kontraktor LRT Jabodebek belum pernah melakukan testing atau pengujian bangunan saat hujan deras terjadi.

"Biasa lah dalam proyek kalau dalam proses implementasi ada masalah. Kemarin belum sempat ada testing saat hujan deras. Ini mesti kita reviu," kata Tiko sapaan akrab Kartika di Jakarta, Senin (6/11).

Baca juga: Adhi Commuter dan KAI Dorong Masyarakat Naik Transportasi Publik, Apa Strateginya?

Ia menjelaskan masalah tersebut tengah ditangani kontraktor yakni PT Adhi Karya (Persero) Tbk yang menangani pembangunan stasiun LRT Jabodebek. Wamen BUMN berharap ke depannya tidak ada masalah serupa yang dapat membahayakan keselamatan penumpang.

"Tentu ini jadi masukan. Kita lihat ada struktur (bangunan) yang mesti kita perbaiki, kita reviu semua. Mereka (kontraktor) harus perbaiki itu karena ini menjadi persyaratan (penanganan) jangka panjang untuk perbaiki kualitas pekerjaan," tegas Tiko.

Baca juga: LRT Jabodebek Bermasalah, DPR Kritik Pedas Kereta Buatan Inka

Sebelumnya, Manajer Humas LRT Jabodebek Kuswardoyo membenarkan adanya kejadian plafon jebol akibat diguyur hujan secara deras. Ia menyatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Adhi Karya untuk membereskan masalah tersebut.

"Plafon Stasiun Cawang yang jebol dikarenakan hujan. Kami langsung berkoordinasi dengan tim Adhi Karya dan saat ini mereka selaku kontraktor telah melakukan perbaikan terhadap plafon tersebut," ucapnya.

Ia menegaskan limpahan air yang bocor dari plafon Stasiun Cawang tidak mengganggu pelayanan LRT Jabodebek. (Ins/Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat