visitaaponce.com

Ikuti Asia Sustainability Report Rating, Peruri Raih Peringkat Emas

Ikuti Asia Sustainability Report Rating, Peruri Raih Peringkat Emas
Direktur SDM, Teknologi dan Informasi Peruri, Gandung Anggoro Murdani (tengah) saat menerima penghargaan di acara ASRRAT.(Dok.Peruri)

PEMBANGUNAN berkelanjutan saat ini memang terus dikampanyekan di seluruh dunia demi untuk menyelamatkan bumi. Untuk itu National Center for Corporate Reporting (NCCR) kembali menggelar seremoni pemeringkatan Asia Sustainability Report Rating (ASRRAT).

ASRRAT tahun ini merupakan penyelenggaraan ke-19 sejak 2005.  komitmen Peruri menerapkan prinsip keberlanjutan dalam menjalankan roda bisnis demi menjaga keberlangsungan lingkungan serta sosial dalam jangka panjang, membuahkan hasil. 

Mereka yang baru pertama kali mengikutsertakan Sustainability Report/Laporan sukses meraih peringkat gold/emas (In Accordance Category). Penghargaan itu diterima oleh Direktur SDM, Teknologi dan Informasi Peruri, Gandung Anggoro Murdani.

Baca juga: Dukung Bisnis Berkelanjutan, LKPR Kembangkan Infrastruktur

"Kami dalam menjalankan bisnis senantiasa menjaga keseimbangan aspek Environment, Social, and Governance (ESG). Penghargaan ini memperkuat capaian perusahaan di bidang laporan berkelanjutan,” kata Gandung. 

Nilai-nilai ESG yang dipegang Peruri menjadi indikator penting dalam mengukur keberhasilan perusahaan dalam memberikan kontribusi yang menyeluruh bagi stakeholder. “Penerapan prinsip Environment, Social, and Governance (ESG) akan membuat operasional perusahaan juga dapat terus berjalan berkelanjutan,” tambahnya.

Penghargaan ASRRAT 2023 merupakan ajang apresiasi terhadap kualitas laporan keberlanjutan atau sustainability report yang didasarkan pada standar Global Reporting Initiative (GRI) yang diikuti oleh perusahaan dalam dan luar negeri termasuk Bangladesh, Filipina, Australia, dan Rusia. Penilaian dilakukan oleh para assessor yang berkompeten (Certified SR Specialist). 

Penghargaan itu, kata Gandung memotivasi Peruri untuk turut dan terus berkontribusi dalam menciptakan masa depan yang berkelanjutan melalui tindakan pelestarian lingkungan yang telah dituangkan dalam Roadmap Peruri Hijau. “Kami optimistis bahwa pendekatan dan kontribusi tersebut dapat menciptakan nilai jangka panjang dan dampak positif yang dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat." 

Dalam pidato pembukaannya, Ketua NCCR, Dr. Ali Darwin mengapresiasi para peserta ASRRAT 2023. Ia mengatakan bahwa  dedikasi perusahaan dan organisasi terhadap transparansi dan akuntabilitas serta inisiatifnya untuk mengukur dan memitigasi risiko dampak lingkungan dan sosial dalam mengurangi emisi, melestarikan sumber daya, dan memajukan keadilan sosial sudah berjalan.

Mantan Menteri Riset dan Teknologi Indonesia Prof. Bambang Brodjonegoro dalam pidato online-nya memaparkan bahwa tema ini cukup mendesak, menavigasi jalur menuju net zero. “Planet kita telah mengalami peningkatan suhu rata-rata yang mengkhawatirkan sebesarkan 1,1 derajat Celsius, yang merupakan akibat langsung dari emisi gas buang yang pernah kita lakukan. Tujuan ke depan sangat jelas. Kita harus mengurangi emisi gas rumah kaca secara signifikan dan berupaya mencapai emisi nol pada tahun 2050 untuk memitigasi peningkatan suhu lebih lanjut.”

Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Ketua Juri ASRRAT 2023, Prof. Irwan Adi Ekaputra menyampaikan bahwa dengan partisipasi 68 perusahaan terkemuka, ASRRAT 2023 mengalami peningkatan signifikan dari tahun sebelumnya. (RO/N-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat