Industri Mamin Loyo, Pengamat Ada Peralihan Konsumsi
![Industri Mamin Loyo, Pengamat: Ada Peralihan Konsumsi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/3fb04ef194a4ce41d8f50b78f6d52190.jpg)
PERTUMBUHAN industri makanan dan minuman (mamin) tengah lesu. Pada kuartal III 2023, industri tersebut tumbuh 4,39% secara tahunan atau year on year (yoy). Anjlok dibanding periode yang sama di tahun lalu yang tumbuh 4,9% yoy. Pengamat ekonomi dari Center of Reform on Economics (Core) Yusuf Rendy Manilet menuturkan ada peralihan konsumsi dari masyarakat kelas menengah atas.
Orang mampu disebut melakukan penyesuaian dengan mengganti pola konsumsi mereka dengan belanja yang sifatnya memberikan pengalaman seperti kegiatan liburan atau travelling.
"Aktivitas travelling itu tumbuh 10,77% yoy. Masyarakat melakukan perubahan yang tadinya berbelanja makanan minuman sebagai hal yang sekunder, menjadi aktivitas belanja untuk pengalaman seperti travelling," kata Yusuf kepada Media Indonesia, Rabu (8/11).
Baca juga: Proyeksi Industri Mamin 2023 Anjlok ke Level 5%
Ia juga mengemukakan penyebab industri mamin loyo di kuartal III tahun ini karena berkurangnya tambalan bantuan pemerintah untuk masyarakat menengah. Di tahun lalu, pemerintah aktif memberikan bantuan sosial tunai untuk kelompok menengah ke bawah, sehingga masyarakat siap membelanjakan lebih banyak.
Sementara di tahun ini, beragam bantuan sosial seperti bantuan sosial (bansos) dan bantuan langsung tunai (BLT) tidak disalurkan pemerintah secara penuh. Alhasil, masyarakat cenderung menahan konsumsi makanan minuman yang tidak penting sifatnya dan akhirnya mempengaruhi pertumbuhan pada industri tersebut.
Baca juga: CSIS: Ekonomi RI Diramalkan Tetap Bertahan di Angka 5%
"Masalah bantuan ini berdampak terhadap pola konsumsi mereka dan saya kira salah satu sektor lapangan usaha yang kemudian terdampak dengan perubahan pola konsumsi tersebut adalah industri mamin," pungkasnya. (Ins/Z-7)
Terkini Lainnya
Studi: Mayoritas Masyarakat Senang Berbelanja Barang Kemasan Konsumen
Rupiah Menguat saat Investor Antisipasi Inflasi Konsumsi Pribadi AS
Ini Batasan Konsumsi Gula dan Garam pada Anak
Cukup Serat Kurangi Risiko Alergi pada Anak
Daya Beli Terjaga, Potensi Masyarakat Lindungi Aset Terbuka Lebar
BPKH Suplai 76 Ton Bumbu untuk Konsumsi Jemaah Haji
Tiga Museum dan Cagar Budaya Favorit untuk Ajak Anak Liburan
Pertengkaran Anak-anak saat Liburan, Ini Cara Mengatasinya
Yuk, Ajak Anak Liburan Ketemu Bajak Laut!
Liburan Keluarga vs Liburan Solo, Kombinasi Tepat antara Relaksasi dan Petualangan
10 Tempat Wisata di Bandung Paling Hits dan Favorit Dikunjungi saat Liburan
Survei: Berlibur ke Luar Kota Lebih Populer daripada Staycation
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap