visitaaponce.com

Tiongkok Izinkan Boeing Lanjutkan Pengiriman Pesawat 737 MAX 8

Tiongkok Izinkan Boeing Lanjutkan Pengiriman Pesawat 737 MAX 8
Pesawat Juneyao Airlines Boeing 787 Dreamliner mendarat di Bandara Internasional Pudong Shanghai pada 22 Desember 2023.(AFP.)

TIONGKOK mengatakan pada Kamis (25/1) bahwa pihaknya telah memberikan izin kepada Boeing untuk melanjutkan pengiriman 737 MAX 8 kepada pelanggan lokal. Ini mengakhiri pembekuan impor pada jet paling menguntungkan bagi pembuat pesawat AS yang diberlakukan tak lama setelah pengiriman pertamanya pada 2019.

Lampu hijau dari Tiongkok merupakan dorongan bagi pembuat pesawat, yang telah terpukul oleh dampak dari ledakan panel kabin di udara pada jet 737 MAX 9 yang dioperasikan oleh Alaska Airlines, termasuk Administrasi Penerbangan Federal AS yang melarang Boeing untuk memperluas produksi pesawat berbadan sempit terlarisnya. Keadaan darurat tersebut mengakibatkan regulator penerbangan mengandangkan 171 pesawat jet 737 MAX 9 dan pembatalan ribuan penerbangan oleh maskapai penerbangan AS.

"Yang dapat saya sampaikan di sini ialah pada 8 Desember 2023, departemen Tiongkok yang bertanggung jawab menyelesaikan persetujuan desain Boeing 737 MAX 8 sesuai dengan peraturan penerbangan sipil Tiongkok. Pesawat tersebut siap dikirim," kata juru bicara kementerian Luar Negeri Tiongkok, Wang Wenbin, saat ditanya tentang pengiriman Boeing 737 MAX 8 ke China Southern Airlines pada Rabu malam.

Baca juga: Harga Minyak Melaju Didorong Kebijakan Stimulus Tiongkok

Boeing tidak segera menanggapi permintaan komentar. Tiongkok merupakan salah satu pasar kedirgantaraan dengan pertumbuhan tercepat. Menurut proyeksi Boeing, Negeri Tirai Bambu itu akan menyumbang 20% dari permintaan pesawat di dunia hingga 2042.

Tiongkok yang pertama kali mengandangkan pesawat jet MAX setelah dua kecelakaan pada 2018 dan 2019 yang menewaskan hampir 350 orang. Meskipun larangan keselamatan telah dicabut, pengiriman baru masih tertunda karena ketegangan antara Washington dan Beijing mengenai berbagai isu mulai dari teknologi hingga keamanan nasional semakin meningkat.

"Ini tentu saja merupakan tanda yang menggembirakan bahwa pesawat ini sedang menuju ke Tiongkok, tetapi masih harus dilihat seberapa cepat maskapai-maskapai Tiongkok menerima pesawat 737," kata Greg Waldron, redaktur pelaksana Asia untuk publikasi industri penerbangan FlightGlobal.

Baca juga: Laba Perusahaan Teknologi Belanda ASML Melonjak pada 2023

"Kalkulus keputusan Beijing untuk menggunakan pesawat Boeing tidak jelas. Meskipun menerima 737 dapat dilihat sebagai upaya menenangkan Washington DC, bisa juga karena maskapai-maskapai tersebut mendesak untuk mendapatkan pesawat baru," tambahnya.

Pesawat 737 MAX 8 yang didaftarkan ke China Southern Airlines meninggalkan lapangan Boeing Seattle di negara bagian Washington pada pukul 11.55 pagi Waktu Pasifik (1955 UTC) pada Rabu dan pada penerbangan pertama melintasi Pasifik mendarat di Honolulu hampir tujuh jam kemudian, data penerbangan dari FlightRadar 24 menunjukkan, sebelum melanjutkan perjalanan. China Southern dan Administrasi Penerbangan Sipil Tiongkok, tidak menanggapi permintaan untuk memberikan komentar. (CNA/Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat