Bangun Sektor UMKM Desa Demi Wujudkan Pembangunan yang Merata
![Bangun Sektor UMKM Desa Demi Wujudkan Pembangunan yang Merata](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/0d1d0ec4a33cf464ddfc947897572e91.jpg)
DORONG pertumbuhan sektor usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dalam upaya menggali sejumlah potensi desa yang merupakan bagian dari upaya pengembangan perdesaan di tanah air.
"Strategi pembangunan mulai dari desa merupakan salah satu langkah strategis untuk mewujudkan pemerataan kesejahteraan rakyat dan pengembangan sektor UMKM desa bisa menjadi bagian dari proses tersebut," kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Kamis (25/1).
Berdasarkan proyeksi Bank Dunia tahun 2023, dalam tiga tahun ke depan, ekonomi Indonesia diproyeksikan tumbuh lebih dari 0,1% setiap tahunnya. Sektor UMKM sebagai penggerak ekonomi Indonesia diproyeksikan akan bertambah mencapai 83,3 juta pelaku pada 2034.
Baca juga : Shopee Upayakan Dongkrak Bisnis UMKM Lokal
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah desa/kelurahan di Indonesia mencapai 83.794 desa/kelurahan pada 2022.
Menurut Lestari, berdasarkan sejumlah catatan tersebut, desa di Indonesia memiliki potensi untuk mengembangkan UMKM di wilayahnya masing-masing.
Baca juga : TikTok Jalin Nusantara Bantu UMKM Tingkatkan Konektivitas dan Keterampilan Digital
Sejumlah potensi yang dimiliki desa, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, sangat beragam antara lain sumber daya alam, kerajinan tangan, pariwisata, pertanian, dan industri kreatif.
Upaya menggali dan memetakan potensi setiap desa, tambah Rerie, yang juga legislator dari Dapil II Jawa Tengah itu, harus segera dilakukan agar langkah pengembangan UMKM di desa lebih terarah. Upaya tersebut juga harus dilakukan secara terukur dan konsisten.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu juga berharap keterlibatan para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah, dalam upaya pengembangan sektor UMKM dan sejumlah potensi yang dimiliki desa, seperti sumber daya manusia (SDM).
Karena, tegas Rerie, rangkaian upaya pengembangan tersebut membutuhkan kualitas SDM yang mumpuni untuk mengelolanya.
Rerie sangat berharap berbagai potensi yang dimiliki desa dapat dimanfaatkan seoptimal mungkin sehingga segera berdampak bagi kesejahteraan masyarakat yang lebih merata. (Z-5)
Terkini Lainnya
11 Penghargaaan Disabet BRI pada The Finance Asia Awards 2024
3 Tantangan dan Kendala UMKM untuk Bertumbuh
Sunarso Jadi The Best CEO, BRI Borong 11 Penghargaan Internasional dari Finance Asia
23 Duta Besar Kunjung Labuan Bajo, Nikmati Sunset di Puncak Waringin
Aturan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah Dimanfaatkan Koperasi
Bidik Peluang Ekspor, UMKM Sektor Herbal Didorong Naik Kelas
Tantangan untuk Kreator Konten dari Perdesaan
Pemerataan Bidan Harus Sampai Desa untuk Kemandirian Masyarakat
Tiongkok Mengubah Nama Desa untuk Menghilangkan Budaya Uighur
Cegah TPPO dan TPPM, Kakanim Jakpus Gencarkan Program Desa Binaan
Gunung Kunir dan Kopi Benowo, Cita Rasa dan Pesona di Ujung Batas Purworejo
3 Desa di Mamasa Sulawesi Barat Terisolasi Akibat Longsor
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap