BPR Bangkrut di Awal Tahun, Ini Penyebabnya Menurut Pengamat Perbankan
![BPR Bangkrut di Awal Tahun, Ini Penyebabnya Menurut Pengamat Perbankan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/eedbb03b2d59077d9a59e4612c57aa97.jpg)
KASUS bank perekonomian rakyat (BPR) yang bangkrut kembali terjadi di awal 2024 ini. Pengamat Perbankan, Paul Sutaryono menyebut bahwa banyak yang menjadi faktor penyebab bangkrutnya BPR tersebut.
"Banyak sebabnya. Sebut saja antara lain BPR belum menerapkan tata kelola perusahaan yang baik (good corporate governance/GCG)," kata Paul saat dihubungi pada Sabtu (27/1).
Banyaknya BPR yang belum menerapkan GCG yang baik, lanjut Paul, hal tersebut akan berdampak terhadap kasus kecurangan yang berujung pada habisnya modal dari BPR itu sendiri.
Baca juga: Ada BPR Tutup di Awal Tahun, Begini Respons OJK
"Akibatnya, sering terjadi kasus kecurangan (fraud) yang berlarut-larut sehingga bisa menggerus modal," ujar dia.
Sebab lain BPR bisa bangkrut, lanjut dia, adalah karena beberapa BPR yang tidak mampu menambah modal minimum.
"Padahal modal itu mendesak dan penting sebagai bantalan (buffer) dalam menyerap aneka potensi risiko. Risiko itu bisa berupa risiko kredit, risiko pasar, risiko operasional dan risiko likuiditas," tegasnya.
Baca juga: OJK Cabut Izin Usaha PT Sarana Majukan Ekonomi Finance Indonesia
Adapun penyebab lain BPR bisa bangkrut adalah karena sebagian BPR belum dapat menerapkan manajemen risiko (risk management) dengan baik dan benar.
Paul membeberkan tips agar BPR tetap bisa bertahan adalah dengan cara meminimalisir faktor penyebab yang bisa membuat BPR bangkrut seperti apa yang dia sampaikan sebelumnya.
"Ya BPR harus mampu memenuhi modal minimum, GCG dan manajemen risiko. Itu tidak mudah," tandasnya.
Untuk diketahui, Pada 2023, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sudah menutup sebanyak 4 BPR. Dan pada 2024 terdapat 1 BPR yang ditutup yakni BPR Wijaya Kusuma dan 1 BPRS yang baru-baru ini ditutup yaitu Bank Perekonomian Syariah (BPRS) Mojo Artho Kota Mojokerto.
Terkini Lainnya
Dirut BRI Sunarso Ogah Terbuai di Zona Nyaman
Sunarso Jadi The Best CEO, BRI Borong 11 Penghargaan Internasional dari Finance Asia
Pemda Diharapkan Mampu Optimalisasi Belanja
Dana Pemda di Bank Rp192,6 Triliun Dapat Dioptimalkan
Bareskrim Usut Pemalsuan Akta RUPSLB Lewat Dirut Bank Sumsel Babel
OJK Harapkan Ada Penurunan Rasio Kredit Macet Perbankan
KSPN: Sekitar 50 Ribu Pekerja Pabrik Tekstil Terkena PHK Sepanjang 2024
Bangkrut dalam Sebulan, OJK Cabut Izin Operasional 4 Bank
The Body Shop di Inggris di Ambang Kebangkrutan. Kalah Saing?
BPR Bangkrut Akibat Fraud, Perlu Langkah Konsolidasi
Ganjar Soroti BUMN Karya Bangkrut di Era Jokowi
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap