EP Perdana Satine Zaneta Deskripsikan Makna Hidup
MUSISI muda Satine Zaneta secara resmi merilis EP (Extended Play) perdana, yang bertajuk Tentang Waktu, menggambar makna kehidupan seseorang yang tidak pernah lepas dari garis waktu.
"Most of the songs berhubungan dengan waktu, karena aku sadar hampir seluruh kejadian dalam hidup kita ditentukan oleh waktu. Sepertinya Tentang Waktu adalah judul yang tepat untuk keseluruhan debut mini albumku ini" ujar Satine menggambarkan EP debutnya itu dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu (25/9).
Ada lima lagu yang disajikan Satine di EP Tentang Waktu, yaitu Pada Waktunya, Tamu, Salah Waktu, Laut, dan Langit.
Baca juga: Satine Zaneta Rilis Single Baru Pada Waktunya
Seluruh lirik lagu yang ada di EP itu ditulis langsung oleh Satine, terinspirasi dari pengalaman serta peristiwa yang terjadi di lingkungannya dan memberikan warna baru yang berbeda dari dua karya single sebelumnya.
Dibuka dengan trek pertama, Pada Waktunya, yang telah rilis pada 1 Desember 2021, memiliki makna sebagai pengingat untuk menghargai dan menerima diri sendiri, tidak terburu-buru dalam proses apapun karena menciptakan sesuatu yang indah juga membutuhkan waktu.
Seperti menulis untuk diri sendiri, Satine juga menuangkan perasaan hatinya dengan harapan lagu-lagu tersebut menemani pendengar yang memiliki keresahan yang sama.
Trek selanjutnya yaitu Tamu menjadi focus track dalam album mini ini, dibuka dengan petikan gitar yang manis bercerita tentang seseorang yang datang sementara namun berhasil hadir mengobati luka yang telah mengendap dalam diri.
Sayangnya, mereka harus dipisahkan oleh waktu yang tidak mengizinkan mereka untuk bersatu.
Nantinya, video musik Tamu juga akan hadir dalam format film pendek yang siap diluncurkan di kanal YouTube Di Kala Hujan.
Memasuki trek ketiga yang berjudul Salah Waktu, Satine menyuguhkan cerita tentang pertemuan dengan orang yang tepat di waktu yang tidak tepat.
Melalui lagu ini, Satine ingin mengajak pendengarnya untuk dapat merasakan perasaan tergugah saat akhirnya kita bertemu dengan orang yang bisa membuat kita tersenyum bahagia, namun ternyata hati kita belum sembuh dari luka lama.
Trek ke-4 yaitu Laut menjadi bonus track yang berdurasi hampir dua menit di EP ini.
Laut disiapkan untuk membawa pendengarnya ke sebuah ruang hampa, tenggelam dalam kesedihan dan sadar bahwa manusia tidak pernah punya waktu yang cukup untuk orang yang kita cintai.
Terakhir Satine menutup EP-nya dengan lagu berjudul Langit, yang menggambarkan perasaan jatuh cinta.
Melalui lagu ini, Satine ingin menceritakan perasaan yang belum bisa tersampaikan dan harapan untuk memiliki seseorang.
Seluruh lagu yang disiapkan di Tentang Waktu diibaratkan Satine seperti ketika seseorang harus terjebak hujan.
Kerap kali seseorang banyak merenung dan berpikir mengenai hiruk pikuk kehidupan, namun di sisi lain ada orang yang merasakan kedamaian karena bisa beristirahat sejenak, hujan juga kerap membawa orang-orang saling terhubung dan saling mengisi kehidupan satu sama lain.
Lewat karyanya itu, Satine ingin menunjukkan lebih banyak eksplorasi di bidang musik dan bisa menyuguhkannya dengan baik kepada para pecinta musik di Tanah Air.
Tentang Waktu, yang menjadi EP debut dari Satine Zaneta kini bisa dinikmati di berbagai digital streaming platform di Indonesia. (Ant/OL-1)
Terkini Lainnya
Sean “Diddy” Combs Kehilangan Gelar Kehormatan dari Universitas Howard
Kelly Osbourne Berharap Dijauhkan Dari Kanker
Miley Cyrus tidak Yakin Ingin Punya Anak
Selena Gomez Kemungkinan tidak akan Adakan Tur Konser dalam Waktu Dekat
Riri Antoni Jajal Peruntungan di Dunia Musik
Melanie Putria, Kecanduan Lari Hingga ke Luar Negeri
Satine Zaneta Hadirkan Nuansa Romantis yang Fun di Single Selamanya
Satine Zaneta Rilis Single Jam Satu
Satine Zaneta Menulis Lagu Berdasarkan Pengalaman Pribadi
Satine Zaneta Rilis Single Baru Pada Waktunya
Satine Zaneta Rilis Singel Utuh
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap