BRIN Kekhawatiran Masyarakat Wisata Glow Kebun Raya Tidak Beralasan
![BRIN: Kekhawatiran Masyarakat Wisata Glow Kebun Raya Tidak Beralasan](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/09/1e13a8946e4167dba21e28d0551f0f0e.jpg)
"Glow itu sudah banyak dilakukan di berbagai kebun raya di dunia. Kita tidak hentikan, tapi sebentar untuk mengomunikasikan lebih baik ke publik agar tidak berlebihan," kata Handoko kepada Media Indonesia, Rabu (29/9).
Ia mengungkapkan, kekhawatiran masyarakat terkait dengan adanya wisata malam di Kebun Raya Bogor kurang beralasan. Terlebih seperti Kebun Raya Bogor yang ada di tengah keriuhan dan gemerlap kota.
Baca juga : BRIN: Pembangunan di Kebun Raya Bogor untuk Perbaiki Infrastruktur
"Inovasi eduwisata semacam glow bisa dislenggarakan di berbagai kebun raya di dunia. Itupun tidak setiap hari," ucap Handoko.
Dihubungi terpisah, Deputi Bidang Pemanfaatan Riset dan Inovasi BRIN Yan Rianto memastikan bahwa penggunaan lampu LED tidak akan memberikan dampak negatif pada tanaman.
"Staf pemelihara koleksi memeriksa instalasi lampu untuk memonitor untuk memastikan pemasangan tidak merusak koleksi maupun akar tanaman," ucap dia.
Baca juga : Tahun Depan Semua Kebun Raya Bakal Gunakan Kendaraan Listrik
Selain itu, ia juga memastikan bahwa hewan-hewan yang beraktivitas di malam hari juga tidak akan terganggu. Pasalnya, selama ini, kata Yan, hewan malam juga terpapar lampu yang lebih terang dari objek-objek di sekeliling Kebun Raya Bogor.
"Program Glow ini juga tidak dilaksanakan setiap malam. Direncanakan dilakukan 2 kali seminggu," pungkas dia. (H-3)
Baca juga : BRIN Dukung Kesiapan Industri Kendaraan Listrik Berbasis Baterai
Terkini Lainnya
BRIN: Analisis DNA Sampel Rambut Harimau di Sukabumi Diduga Harimau Jawa yang Disebut Telah Punah
Kebun Raya Bogor, Wisata Alam Terindah di Indonesia
9 Tempat Wisata di Bogor Kekinian Untuk Liburan Akhir Pekan
Rayakan Cap Gomeh, Kebun Raya Bogor Hadirkan Atraksi Barongsai dan Naga
Jumah Pengunjung Naik, Kebun Raya Bogor Optimalkan Fasilitas dan Layanan
BRIN Kucurkan Dana Riset Rp700 Miliar untuk Masyarakat Umum
Ketua AIPI: Anggaran Pendanaan Riset Harus Diberikan Dalam Bentuk Hibah
Sri Mulyani Pastikan Anggaran Pengembangan Riset Memadai
Resmikan Animalium BRIN, Megawati Harap Riset RI Lebih Terstruktur
Kepala BRIN Serahkan Kasus Ujaran Kebencian Penelitinya ke Penegak Hukum
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Mengapa Nama Ibu tidak Tertulis di Ijazah?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap