Kemenperin Serahkan Bantuan Tabung Oksigen kepada Provinsi Sumatera Barat
![Kemenperin Serahkan Bantuan Tabung Oksigen kepada Provinsi Sumatera Barat](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/11/860a308cd65ca12500f5b1b6816462c5.jpg)
SEBAGAI wujud komitmen bersama antara pemerintah dan para pelaku industri dalam penanganan pandemi Covid-19 dan mendukung pemulihan ekonomi, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyerahkan 1.000 unit bantuan tabung oksigen dan regulator kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, serta kepada Rumah Sakit Universitas Andalas sebanyak 200 unit.
Bantuan tersebut diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai sarana pendukung penanganan dan pencegahan Covid-19 di Provinsi Sumatera Barat, sekaligus sebagai pemenuhan peralatan untuk antisipasi peningkatan kasus aktif Covid-19 di provinsi tersebut.
“Seperti yang disampaikan Bapak Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat terjadi lonjakan kasus Covid-19, Kemenperin mengerahkan semua kemampuan industri dalam negeri untuk memenuhi kebutuhan oksigen, termasuk memindahkan alokasi oksigen untuk industri menjadi oksigen untuk medis,” ujar Juru Bicara Kementerian Perindustrian Febri Hendri Antoni Arif saat menyerahkan bantuan tersebut di Kantor Gubernur Sumatera Barat, Selasa (23/11).
Febri menyampaikan, distribusi tabung oksigen dari Kemenperin kepada Provinsi Sumatera Barat merupakan langkah kesiapsiagaan untuk menghadapi kemungkinan terjadinya lonjakan Covid-19, salah satunya pada awal tahun 2022.
Sebagai langkah proaktif kerja sama dengan Kementerian/Lembaga, pemerintah daerah, serta asosiasi industri dalam penanganan pandemi Covid-19 di seluruh wilayah Indonesia, tugas dan tanggung jawab Kemenperin meliputi pengadaan oksigen, pengadaan tabung/botol silinder oksigen, konsentrator oksigen, serta dukungan transportasi untuk distribusi oksigen medis.
“Selain itu, Kemenperin juga mengoordinasikan pemenuhan ventilator, obat-obatan, alat pelindung diri, masker, dan alat kesehatan lainnya dalam upaya tindak pencegahan Covid 19,” kata Febri.
Ia menambahkan, upaya tersebut juga didukung para pelaku industri alat kesehatan dalam negeri yang meningkatkan produktivitas dan daya saingnya untuk mendukung pemenuhan kebutuhan peralatan medis di masa pandemi.
Hal ini sejalan dengan langkah Kemenperin menjadikan industri alat kesehatan tersebut sebagai salah satu prioritas penerapan industri 4.0 bersama industri farmasi, menyusul lima jenis industri lainnya pada peluncuran peta jalan Making Indonesia 4.0 di tahun 2018, yaitu industri makanan dan minuman, industri tekstil dan pakaian jadi, industri otomotif, industri kimia dan petrokimia, serta industri elektronika.
“Pulihnya perekonomian di Provinsi Sumatera Barat tentunya akan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Kemenperin berkomitmen untuk terus bersinergi dengan Pemprov Sumatera Barat dalam upaya meningkatkan kinerja sektor industri dan menjadikannya sebagai salah satu instrumen tulang punggung perekonomian,” papar Jubir Kemenperin.
Berdasarkan data Badan Pusat Statisitk (BPS), pada triwulan III - 2021, ekonomi Sumatera Barat mengalami pertumbuhan sebesar 3,32% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya (y-o-y).
Sementara itu, industri pengolahan di Provinsi Sumatera Barat menunjukkan geliat di tahun 2021. Pada kuartal ketiga 2021, sektor ini mampu tumbuh sebesar 13,36% dari triwulan sebelumnya (q-o-q).
“Semoga indikasi tersebut menunjukkan bahwa perekonomian Provinsi Sumatera Barat telah mulai menggeliat, bergerak, serta keluar dari himpitan pandemi Covid-19,” kata Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansyarullah saat menerima tabung oksigen dari Kemenperin.
Gubernur menyampaikan, berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 58 tahun 2021, wilayah Sumatera Barat telah memasuki Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 dan 2. Artinya, kasus Covid-19 di wilayah Sumatera Barat dapat dikendalikan sebagaimana yang diharapkan. (RO/OL-09)
Terkini Lainnya
Muhammadiyah: Terjebak Klaim Ahlussunnah Tuduh Syiah tidak Bikin Rumah Sakit
Belanja Asuransi Kesehatan Sosial Naik, Mayoritas ke Rumah Sakit
Tim Medis Mulai Evakuasi Pasien Rumah Sakit Eropa Gaza
BRIN-Korea Selatan Jajaki Kerja Sama Pengembangan MRI di Indonesia
Rumah Sakit Al-Amal di Khan Younis Penuh Sesak Setelah Perintah Evakuasi dari Tentara Israel
Putri Anne Berbicara untuk Pertama Kalinya Setelah Dirawat di Rumah Sakit Akibat Kecelakaan Berkuda
Bangun Pabrik Ketiga, Frisian Flag Investasi Rp3,8 Triliun
Kemenperin Dalami PHK Massal di Sritex
Ekonom Dorong Pemerintah Beri Perhatian ke Sektor Industri
Kementerian Perindustrian Gelar Bimtek Transformasi Industri 4.0
Perjanjian Kerja Sama Bidang Pendidikan Tingkatkan Kualitas SDM
Tren Penjualan Terus Naik, Serapan Motor Listrik Capai 40%
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap