visitaaponce.com

Konsep Karnus Bantu Pasien Diabetes Capai Kadar Gula Darah Normal

PENYAKIT diabetes masih menjadi momok bagi masyarakat dunia. Menurut data International Diabetes Federation (IDF), setidaknya 1 dari 10 orang atau sekitar 537 juta orang di dunia mengalami diabetes.

Fenomena ini tentu menjadi sebuah ironi karena kemajuan teknologi saat ini masih belum bisa mengatasi permasalahan yang telah ada sejak bertahun-tahun yang lalu.

Namun benarkah penderita diabetes harus selalu hidup berdampingan dengan penyakit yang dideritanya tersebut? Apakah benar bahwa penyakit diabetes tidak bisa disembuhkan?

Pertanyaan-pertanyaan tersebut akhirnya terjawab melalui sebuah forum seminar kesehatan bertajuk “Diabetes Terbukti Sembuh dengan Penerapan Konsep Karnus”. 

Seminar dihadiri Iwan Benny Purwowidodo selaku Founder Konsep Karnus, dan menghadirkan dokter ahli biomedik dr. Sugeng Ibrahim, M.Biomed yang juga dosen Fakultas Kedokteran Univerista Katolik (Unika) Soegijapranata.

Selai itu, juga menghadirkan para penyintas (survivor) diabetes yang secara langsung menyampaikan pengalamannya ketika mengikuti program pendampingan sembuh diabetes dengan Konsep Karnus. 

Pada seminar tersebut disampaikan bahwa Konsep Karnus sebagai suatu konsep kesehatan baru yang berusaha mengaitkan berbagai dasar ilmu tentang tubuh manusia dan alam semesta.

Selain itu, dijelaskan pula hasil program pendampingan sembuh diabetes yang telah berjalan membuahkan hasil positif yakni progress kesembuhan para peserta program. 

“Dari data robot pendamping kami Karnus BOT1, mayoritas peserta program menunjukkan data gula darah yang berangsur stabil bahkan ada yang telah mencapai target HbA1c yaitu kadar glukosa yang terikat dalam hemoglobin selama 3 bulan berangsur turun di kisaran 4.5% - 6.4% ,” terang Iwan Benny dalam keterangan pers, Minggu (27/3).

Pernyataan tersebut semakin diperkuat dengan penjelasan dr. Sugeng Ibrahim yang menyampaikan bahwa selama ini pasien diabetes di Indonesia yang telah mendapatkan perawatan, hampir 70% gagal mencapai target HbA1c.

Namun dengan Program Sembuh Diabetes Karnus, sebagian besar pasien (sekitar 90%) secara berangsur dapat mencapai target HbA1c dalam kurun waktu sekitar 4 bulan.

Selain itu, dr. Sugeng juga menyampaikan program pendampingan sembuh diabetes Karnus memiliki dasar ilmu yang sesuai dengan standar terapi pengobatan medik bahkan pemantauannya bisa lebih detail dengan adanya platform digital Karnus BOT1. 

Program sembuh diabetes Karnus 

Diusung oleh Komunitas Sembuh Diabetes Karnus, program ini memberikan pelayanan pendampingan pengobatan kepada pasien diabetes.

Tidak hanya dapat melakukan konsultasi kesehatan dengan dokter, pada program ini pasien juga dapat memantau kondisi kesehatan tubuh secara mandiri melalui platform digital Karnus BOT1.

Selain itu, melalui program ini pasien akan diberikan nutrisi pendamping, panduan menu makanan sehat harian dan buku pendamping sembuh diabetes, sehingga mempermudah pasien dalam menjalankan program.

Survivor program sembuh diabetes Karnus

Pada seminar ini, Fatkhurohman menyampaikan,“Setelah mengikuti program sembuh diabetes Karnus sejak awal Desember 2021, nilai HbA1c yang awalnya 14,9% menjadi 4,6% dalam waktu 4 bulan."

"Kondisi saat ini sudah sangat membaik, saya merasa bugar. Gula darah dari yang semula 190 mg/dl perlahan turun menuju normal,” kata Fatkhurohman.

Hal senada disampaikan Totok dari Sidoarjo, “HbA1c saya awalnya sekitar 10% sekarang berangsur turun ke arah normal. Demikian juga gula darah yang semula 270 mg/dl sekarang berangsur turun ke arah normal."

"Berat badan saya turun hampir 10 kg, kata orang saya terlihat lebih segar dan bugar, juga saya merasa tidak gampang lelah,” ujar Totok..

“Saya sangat terbantu dengan program sembuh diabetes Karnus, dengan platform Karnus BOT1, informasi kondisi gula darah selalu terpantau, kualitas saluran peredaran darah saya juga termonitor," terang Rochmad Toni dari Jombang.

"Gula darah saya yang semula di atas 300 mg/dl setelah 4 bulan berangsur turun, sekarang di angka 140-150 mg/dl. Nilai HbA1c yang semula 9,8% turun menjadi 6,4%," katanya.

"Selain itu, dengan adanya menu-menu makanan sehat yang diberikan sangat membantu mengontrol kalori yang saya konsumsi. Alhamdulillah setelah mengikuti program, berat badan saya sudah turun 8 kg, lingkar perut juga sudah berkurang hingga 18 cm,” ucap Rochmad.

Sebagai peserta program sembuh diabetes Karnus, Anda akan mendapatkan berbagai fasilitas penunjang kesehatan di antaranya adalah

•Analisa Berat Badan Ideal
•Analisa Kesehatan BMI (Body Mass Index)
•Analisa Data Debit Darah
•Analisa Kesehatan Lengkap (Gula Darah, Kolesterol, Asam Urat, HbA1c dan lain-lain)
•Panduan Menu Makanan Sehat Harian
•Buku Panduan Sembuh Diabetes
•8x Free Konsultasi dengan Dokter
•Nutrisi Pendamping Diabetes selama 120 Hari
•Diskon 35% Medical Check Up di Parahita seluruh Indonesia

Adapun nutrisi pendamping program sembuh diabetes Karnus diformulasikan khusus melalui beberapa penelitian dengan ingredients yang berasal dari bahan alami.

Berikut adalah nutrisi pendamping yang digunakan:  Pertama. AG Cereal: sereal yang diformulasikan untuk membantu meningkatkan sensitivitas insulin, membantu menurunkan gula darah, serta melapisi lambung yang luka.

Kedua. Algatea: minuman teh hijau serbuk yang diperkaya kolagen yang sangat efektif dalam menangkap logam berat, racun dan virus.

Ketiga. Beras Karnus: beras yang mengandung antioksidan alami serta nutrisi esensial seperti serat pangan, vitamin dan mineral.

Keempat. Fibroshake: minuman serat alami yang berfungsi untuk membersihkan usus, melancarkan buang air besar dan sebagai diet sehat.

Cara Mengikuti Program Sembuh Diabetes KarnusUntuk mengikuti program, silakan mengubungi kontak admin kami di http://wa.me/6285707071894/ atau Anda dapat langsung mengunjungi website Karnus BOT1 di www.karnusbot1.tokokarnus.comdan pilih paket paket premium. (Nik/OL-09)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat