Orang yang Dibesarkan dalam Kota Lebih Buruk tentang Navigasi
![Orang yang Dibesarkan dalam Kota Lebih Buruk tentang Navigasi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/04/ba1b35cf490c111351419cc66c8d6811.jpg)
ORANG yang dibesarkan di perdesaan memiliki kepekaan arah dan keterampilan navigasi yang lebih baik daripada mereka yang dibesarkan di kota. Ini menurut penelitian, Rabu (30/3).
Untuk mengetahui bagaimana lingkungan masa kanak-kanak memengaruhi kemampuan navigasi, para ilmuwan mengamati hampir 400 ribu orang dari 38 negara memainkan video game seluler yang dirancang untuk penelitian ilmu saraf. Pemain gim Sea Hero Quest harus menavigasi perahu untuk menemukan pos pemeriksaan di peta, menurut penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nature.
"Kami menemukan bahwa tumbuh di luar kota tampaknya baik untuk pengembangan kemampuan navigasi. Ini tampaknya dipengaruhi oleh kurangnya kompleksitas banyak jaringan jalan di kota," kata pemimpin peneliti Hugo Spiers dari University College London.
Penulis utama Antoine Coutrot dari University of Lyon mengatakan penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa ketika tikus tumbuh di kandang dengan jalur kompleksitas yang berbeda, "Kapasitas kognitif tertentu di otak mereka, termasuk navigasi spasial, juga dimodifikasi." Namun, manusia sedikit lebih sulit untuk dipelajari karena, "Kami tidak dapat mengunci mereka di kandang," katanya kepada AFP.
Jadi para peneliti menggunakan Sea Hero Quest yang dibuat pada 2016 untuk mempelajari penyakit Alzheimer dan sejak itu telah dimainkan oleh hampir empat juta orang. Coutrot mengatakan orang-orang yang tumbuh di daerah perdesaan mendapat skor lebih baik karena, "Perdesaan ialah lingkungan yang agak kompleks karena sangat tidak teratur, dengan jarak yang lebih jauh, yang berarti Anda harus mengingat rute Anda."
Baca juga: Kekebalan Hibrida Berikan Perlindungan Terbaik dari Covid-19
Namun, orang-orang yang dibesarkan di kota-kota yang lebih kompleks seperti Paris dan Praha memiliki navigasi jauh lebih baik daripada mereka yang berasal dari kota-kota dengan rencana jalan berbasis jaringan yang teratur seperti Chicago, tambahnya. Orang dewasa masih dapat meningkatkan rasa arah mereka di kemudian hari jika mereka mengusahakannya. "Ini seperti belajar bahasa lain, yang akan jauh lebih mudah jika Anda mempelajarinya ketika masih muda," kata Coutrot.
Para peneliti juga mengembangkan versi baru dari gim yang disebut City Hero Quest untuk menguji nasib penduduk kota di lingkungan alami mereka. Orang-orang yang dibesarkan di kota memang mengelola rencana jalan grid dengan lebih baik daripada mereka yang dibesarkan di perdesaan, tetapi perbedaannya tidak terlalu mencolok seperti sebaliknya. (OL-14)
Terkini Lainnya
Platform LMS Pamong Desa Diluncurkan Kemendagri
BPS: Rasio Gini Maret Turun Tipis
Tantangan untuk Kreator Konten dari Perdesaan
Pemerataan Bidan Harus Sampai Desa untuk Kemandirian Masyarakat
Tiongkok Mengubah Nama Desa untuk Menghilangkan Budaya Uighur
Cegah TPPO dan TPPM, Kakanim Jakpus Gencarkan Program Desa Binaan
Makassar Ditetapkan Sebagai Salah Satu Kota Terbahagia di Dunia
Jokowi Bicara Kota Masa Depan : Didesain Hijau Seperti Konsep Nusa Rimba IKN
Jawa Barat Bangun Jatinangor sebagai Kota Digital
Jawa Barat Bangun Jatinangor sebagai Kota Digital
NasDem Sulsel Kuasai 24 Daerah Dapat Apresiasi Surya Paloh
Dua Pekan Terakhir, 148 Warga Pangkal Pinang Terdampak Banjir
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap