PMI Perketat Pengawasan Kualitas Darah Pendonor
![PMI Perketat Pengawasan Kualitas Darah Pendonor](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/07/98a0ace13bece22741fd40552f113da3.jpg)
PALANG Merah Indonesia (PMI) memperketat pengawasan kualitas darah dari pedonor. Hal itu untuk mengantisipasi darah terkontaminasi penyakit seperti yang ditemukan di Surabaya, Jawa Timur.
"Itu temuan PMI, sebagai bagian kontrol dari kualitas," kata Sekretaris Jenderal PMI Pusat Sudirman Said menjadi pembicara dalam Podcast ANTARA di Jakarta, Rabu (27/7).
Dikatakan Said, pihaknya terus melakukan pemeriksaan berkelanjutan sebagai bagian dari Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB). Meski begitu, ia mengakui dari 250 Unit Transfusi Darah (UTD) di Tanah Air, masih ada yang belum bersertifikat CPOB. Untuk menyiasatinya, UTD tersebut menginduk kepada unit yang sudah memiliki CPOB.
"Masyarakat tidak perlu cemas karena itu bagian kerja kami untuk meyakinkan kualitas dan keamanan darah terjaga," katanya.
PMI berharap ke depan memiliki gedung penyimpanan darah yang tahan terhadap gempa, seperti yang dimiliki oleh Jepang. "Ketika terjadi perang, gempa itu bangunan yang paling aman karena darah adalah pertahanan terakhir, kami belum sampai ke sana," katanya.
Sebelumnya, PMI menemukan 514 kantong darah terkontaminasi penyakit menular di Surabaya yang merupakan hasil dari prosedur pemeriksaan untuk penyediaan kebutuhan darah yang steril dan aman untuk masyarakat. Sesuai prosedur, seluruh darah pedonor wajib melalui prosedur pemeriksaan yang meliputi empat parameter infeksi, yaitu HIV, Hepatitis B (HbSAg), Hepatitis C (HCV) dan sifilis.
Dari prosedur tersebut mengungkap temuan 514 kantong berisi darah di PMI Surabaya terinfeksi penyakit menular selama periode Januari hingga Juni 2022. Rinciannya, 213 kantong darah di antaranya terkontaminasi penyakit Hepatitis B, 139 kantong darah terinfeksi penyakit Hepatitis C, 110 kantong darah terinfeksi penyakit sipilis dan 52 kantong darah terinfeksi HIV. Temuan itu setelah dilakukan pemeriksaan terhadap 66.274 ribu kantong berisi darah yang didapat dari pedonor di wilayah setempat. (Ant/OL-15)
Terkini Lainnya
Peringati Hari Donor Darah Sedunia, Komitmen Dukung Aksi Kemanusiaan
Stok Darah Masih Aman meski Kebutuhan di Jakarta Capai 1.200 Kantong/Hari
Pengurus PMI Kecamatan Kota Tangsel Resmi Dilantik
PMI Apresiasi Nestlé yang Donasikan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp1 Miliar
Gandeng PMI Jakarta Utara, PT BKI Gelar Aksi Bakti Sosial Donor Darah
Stok Kosong PMI Medan Setop Distribusi Darah ke Rumah Sakit
Donor Darah Berikan Sejumlah Manfaat Kesehatan
Donor Darah Massal di Lingkungan Kerja Bantu Ketersediaan Darah Nasional
Donor Darah Nasional di Harganas Ke-31,Menutup Kekurangan 1 Juta Kantong Darah
Berikan Manfaat Kesehatan bagi Karyawan, Metro TV Gelar Donor Darah
Jakarta Fair Gelar Donor Darah
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Mengapa Nama Ibu tidak Tertulis di Ijazah?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap