Pentingnya Autentikasi untuk Standardisasi Obat Tradisional
![Pentingnya Autentikasi untuk Standardisasi Obat Tradisional](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/09/4fdac40ece47b4de1c59dcda0694235b.jpg)
INDONESIA dikenal sebagai negara dengan kekayaan biodiversity yang sangat luar biasa. Pemanfaatan hasil riset obat tradisional untuk mendukung program kesehatan masyarakat harus didorong melalui penyediaan informasi ilmiah atas keamanan dan khasiatnya sebagai produk kesehatan. Standardisasi bahan baku merupakan konsekuensi pemanfaatan obat tradisional yang menjadi modalitas dalam pelayanan kesehatan.
Untuk mewujudkan standar jadi bahan baku obat tradisional memiliki tantangan besar. Ditambah dengan adanya praktik substitusi dan pemalsuan, membuat standar jadi bahan baku obat tradisional semakin kompleks.
Pakar tanaman obat herbal Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Djoko Santoso mengatakan Indonesia merupakan negara yang memiliki keragaman sumber daya alam.
“Kita memiliki biodivesrsity dan ekosistem yang luar biasa, di situ juga banyak spesies-spesies yang hidup di dalamnya,” kata Djoko dikutip dari Youtube BRIN Indonesia, Rabu (28/9).
Sebagian besar pengetahuan tentang tumbuhan masih berserakan karena budaya Indonesia adalah budaya lisan sehingga diberikan secara lisan yang berakibat ada pengurangan dan informasi yang keliru.
Autentikasi perlu dilakukan untuk menambah wawasan terutama pada masyarakat awam untuk mengetahui kebenaran terkait tumbuhan untuk bahan baku obat tradisional.
“Kenapa perlu autentikasi? Karena ada beberapa spesies yang memiliki kemiripan dalam hal habitus, kemiripan nama daerah, kendala pemalsuan, kendala persepsi yang kemudian berlanjut pemalsuan,” jelas Djoko.
“Autentikasi menjadi hal yang penting untuk menjamin betulnya jenis tumbuhan secara saintifik, menjamin betulnya bagian tumbuhan yang digunakan, menjamin asal-usul tumbuhan, menjamin informasi lingkungan/habitat dengan betul dan menjamin umur fisiologis tumbuhan dengan betul,” ucap Djoko.
Baca juga: Obat Tradisional Dalam Negeri Masih Kurang Penelitian
Sedangkan cara melakukan autentikasi jenis tumbuhan dilakukan dengan berbagai cara seperti mencocokkan sampel dengan specimen herbarium yang telah divalidasi kebenarannya, menanyakan kepada pakar atau orang yang memiliki kompetensi dalam sistematika tumbuhan, menegakkan diagnosis cirri dan sifat sampel dengan kunci identifikasi tumbuhan, dan mencocokkan dengan monografi.
Ia menerangkan standardisasi merupakan sebuah sistem, ada tahapan yang dilalui seperti, input, proses, dan juga output.
“Menurut saya, standardisasi itu bukan suatu penetapan kadar, penetapan kadar itu bagian kecilnya saja. Standardisasi bagi saya merupakan suatu sistem, kalau kita bicara sistem, pastinya bicara input, proses hingga output,” tutur Djoko.(OL-5)
Terkini Lainnya
Edukasi Siswa SD Mengenal Keanekaragaman Hayati
Upaya Adaptif Mengatasi Perubahan Iklim
RUU KSDHAE Perberat Sanksi Bagi Penjahat Lingkungan
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Peringati Hari Keanekaragaman Hayati, ABM Group Tanam 600 Bibit Mangrove
SBI Alokasikan Separuh Area Pabrik sebagai Hutan Kota
Sulit Dapat Izin Edar Badan POM? Berikut 5 Hal yang Perlu Diperhatikan
Mamah Oday, Penerima Kalpataru, Dorong Pemanfaatan Obat Nusantara
Jamu Diklaim Bisa Sembuhkan Sejumlah Penyakit
Kencur, Rempah Ajaib Penuh Manfaat untuk Kesehatan
Temulawak Diklaim Bisa Membantu Cegah Stunting
Butuh Kolaborasi Dorong Obat Tradisional Jadi Modal Ketahanan Kesehatan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap