visitaaponce.com

Esteh Indonesia Abadikan Pak Raden dan Tokoh Dongeng Jadi Nama Pohon

Esteh Indonesia Abadikan Pak Raden dan Tokoh Dongeng Jadi Nama Pohon
PT Esteh Indonesia Makmur mengadakan aksi penyelamatan lingkungan hidup dengan menanam 1.000 bibit pohon.(Ist)

DALAM rangka Hari Penanaman Pohon Nasional yang jatuh pada 28 November, PT Esteh Indonesia Makmur mengadakan aksi penyelamatan lingkungan hidup dengan menanam 1.000 bibit pohon berjenis Rasamala, Puspa, dan Huru.

Dalam kegiatan tersebut, PT Esteh Indonesia Makmur mengusung tema "Esteh Sejagad ; Semangat Jaga Dunia."

Acara dibuka dengan menanam tiga jenis pohon yang jumlahnya hingga 1.000 bibit pohon.

Kemudian Tim Sebumi secara rutin akan mensupport dalam bentuk monitoring selama 3 kali dalam 2 tahun & caring (pemupukan & pengecekan pohon) selama 4 kali dalam waktu 2 tahun.

Kegiatan penanaman 1.000 bibit pohon berjenis Rasamala, Puspa, dan Huru ini dilaksanakan di lokasi Desa Purasari Leuwiliang, Bogor. Dibagi dalam 4 blok, per-bloknya ditanam sejumlah 250 pohon di lahan kritis. 

Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Direktur Marketing PT Esteh Indonesia Makmur Dihya Nur Rifqy dan Manajer Kreatif PT Esteh Indonesia Makmur Rio Ardhillah.

Keduanya secara bersama-sama turut menanam bibit pohon yang diharapkan nantinya bibit pohon tersebut dapat tumbuh secara baik sehingga mampu memberi dampak baik bagi alam sekitar. 

Baca juga: Bakti Lingkungan Djarum Foundation Sediakan Bibit Pohon Gratis

Dalam keterangan, Senin (28/11), Dihya Nur Rifqy menyampaikan harapannya agar banyak masyarakat Indonesia yang lebih terpanggil untuk peduli terhadap lingkungan alam sekitar\

"Esteh Indonesia pun bisa berkembang dari tanaman teh, maka sebuah aksi ini dilakukan juga atas dasar mencintai alam," kata Dihya.

Rio Ardhillah, selaku Manajer Kreatif menambahkan aksi ini bertujuan  menyelamatkan alam kita agar tidak hilang, karena jika alam kita hilang, kemana kita harus pergi healing.

Uniknya, pada penanaman pohon kali ini yang bertepatan dengan Hari Dongeng Nasional, Pak Raden beserta para tokoh dongeng diabadikan sebagai nama pohon. 

Sebagai bentuk rasa dukungan terhadap dunia hikayat dan perdongengan di tengah masyarakat yang semakin modern.

Adapun beberapa nama tokoh pendongeng nasional yang namanya diabadikan sebagai berikut: Raden Soejadi atau dikenal sebagai Pak Raden “Si Unyil”, Kak Aio, Kak Awam, Kak Iman Surahman, Rona Mentari, Eklin Amtor De Fretes, Pak Kanto “Si Kuncung”, Kusumo Priyono, Gatot Soenjoto, Ria Enes “Suzan”, We Es Ibnoe Savy, dan lainnya.

Kegiatan Penanaman Seribu Bibit Pohon dengan tema aksi “Esteh Sejagad: Semangat Jaga Dunia” ini menggandeng Kitabisa.com, Organisasi Sebumi dan Paguyuban Lingkar Cianten.

Setelah penanaman, pohon-pohon akan dipantau secara berkala perkembangannya.

Rio Ardhillah menambahkan dirinya berharap kegiatan ini dapat berlangsung secara konsisten setiap tahunnya sebagai upaya dan komitmen PT Esteh Indonesia Makmur untuk turut serta menjaga lingkungan hidup.

Esteh Indonesia didirikan pada tahun 2018 dengan Haidhar Hibatullah Wurjanto, Dihya Nur Rifky, Aussie Andry, Edwin Widya sebagai founder.

Pertama kali Esteh Indonesia hadir hanya berukuran 2x2 meter pada pameran yang diadakan di Kemang Village.

Produk pertama kali yang dijual Es Teh Manis, Es Teh Lemon, Es Teh Leci dan Es Teh Susu.

Pada tanggal 11 September 2019, Esteh Indonesia diresmikan menjadi PT. Esteh Indonesia Makmur.

Pada Mei 2019, Brisia Jodie dan Danu Sofwan bergabung dalam jajaran manajemen PT. Esteh Indonesia Makmur.

Bersamaan dengan hal tersebut, diresmikan kebun atau outlet pertama Esteh Indonesia di daerah Pandu Raya Bogor. (RO/OL-09)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat