visitaaponce.com

Gerakan Bunda Merah Putih Rambah Sumsel

 Gerakan Bunda Merah Putih Rambah Sumsel
Jajaran pengurus BMP Sumsel.(Dok BMP)

GERAKAN positif dari relawan Indonesia, Bunda Merah Putih (BMP), terus meluas. Kali ini, BMP meresmikan kepengurusan di Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel). 

"Komunitas Bunda Merah Putih semua ini dimulai saya dan teman-teman sekitar 60 orang. Komunitas ini terdiri dari beragam bunda-bunda dari berbagai etnis dan kepercayaan dengan latar belakang berbeda. Tujuannya untuk mendukung program pemerintah terkait perlindungan anak dan perempuan. Terutama menyangkut pengentasan stunting," kata Ketua Bunda Merah Putih (BMP) Sumsel Romiana Hidayati Sumadi, di Kebon Gede Venue 35 Ilir, Palembang, Sumsel, 

Di bawah kepimpinan Bunda Ana, sapaan Romiana, BMP Sumsel berkomitmen menjaga keberagaman di Indonesia, dan juga kegiatannya sosial seperti pengentasan stunting, serta pemberdayaan perempuan dan anak. Adik kandung Menteri Perhubungan (Menhub) RI Budi Karya Sumadi ini berharap dapat merajut keberagaman yang ada di Sumsel. Romiana dibantu sekretaris Sariwulan Hendramingtyas dan bendahara Rieka Setyowati dalam kepengurusan BMP.

Sedangkan Ketua BMP Pusat Adriana Angela Brigita yang akrab disapa Bunda Gita mengungkapkan, jika komunitas ini sudah ada sekitar tujuh hingga delapan tahun lalu. BMP punya kepedulian terhadap kedaulatan negara dengan terus menjaga keberagaman yang ada.

"Kami peduli dengan anak-anak, masa depan anak-anak yang terus tinggal di Indonesia, jangan sampai terpecah-pecah. Itulah salah satu tujuan BMP. Dengan kepedulian ini BMP DKI Jakarta bisa berlanjut ke daerah termasuk di Sumsel," ucapnya dalam keterangannya, Senin (20/2).

BMP merupakan relawan independen dan bukan ada hanya saat pembagian nasi bungkus. Bahkan BMP memiliki peran besar dalam keluarga dan bangsa.

"Kami memang relawan yang hadir tanpa harus penuh keriuhan. Kami bekerja untuk bangsa, NKRI, yang hadir dengan berbagai program dengan tujuan memajukan bangsa mulai dari kesehatan, pendidikan, dan pemberdayaan perempuan," papar Bunda Gita.

Program-program sosial tersebut mengoptimalkan bunda-bunda sebagai tonggak di lingkungan terdepan keluarga. Dari mereka kelak akan lahir para pemimpin yang berakhlak dan nasionalis.

"Jadi ibu-ibu dalam rumah tangga punya peran luar biasa. Dari merekalah lahir anak-anak berakhlak baik, bermoral, dan nasionalisme berdasarkan Pancasila," tandasnya lagi.

Sementara itu Ketua Pembina BMP Budi Karya Sumadi menilai jika keberagaman masyarakat Indonesia, khususnya di Sumsel, sudah ada sejak dulu dan perlu dipertahankan.

"Sumsel jelas banyak keberagaman mulai gending Sriwijaya, songket dan tempoyak, yang merupakan pemersatu. Nah, BMP ini diharapkan terus merajut keberagaman itu dengan terus mempersatukan perbedaan," ungkapnya. (RO/O-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Eko Suprihatno

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat