Toleransi di Indonesia Dinilai Masih Sebatas Jargon
![Toleransi di Indonesia Dinilai Masih Sebatas Jargon](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/11/0eefa91f41c3a0e6033bada28650cc3a.jpg)
MESKI terus digaungkan, toleransi di Indonesia dinilai masih jauh panggang dari api. Sejumlah pekerjaan rumah (PR) menanti bila penerapan itu ingin maksimal.
"Toleransi menjadi sesuatu yang jargon saja. Keterpaksaan," kata perwakilan Jaringan Gusdurian Inayah Wulandari Wahid dalam Forum Diskusi Denpasar 12 secara virtual, Rabu (1/11).
Inayah mencontohkan dirinya kerap dihujat. Musababnya, dia tidak menggunakan kerudung.
Baca juga : Ormas PEJABAT Minta Masyarakat Jaga Persatuan dan Demokrasi
"Ini kesannya sepele, tapi kalau mau liat konteks atau kasus di Iran, berapa banyak perempuan meninggal hanya karena tidak pakai kerudung," ujar dia.
Inayah juga menyoroti soal empati, kebaikan, respek, dan kesetaraan yang dinilai belum berjalan beriringan dengan kebhinekaan. Termasuk, belum selaras dengan Pancasila dan jargon NKRI harga mati.
"(Contohnya) iya, aku menghargai perbedaan. Tapi kalau kamu log in (pindah agama) ke kelompokku, kamu keren. Itu yang lebih banyak terjadi," papar dia.
Baca juga : Masyarakat Desa Garda Terdepan Pembangunan Nasional
Menurut Inayah, seluruh pihak mesti membuka ruang seluas-luasnya terhadap perbedaan cara pandang. Pembahasan atas suatu isu dinilai perlu untuk memunculkan kelompok yang selama ini dianggap berbeda.
"Kemudian penegakan hukum, ketika ada sekelompok dikenai kekerasan, dalihnya kita berusaha netral. (Seharusnya) kalau ada sekelompok kena kekerasan, penegak hukum tidak boleh netral," ucap dia. (MGN/Z-5)
Terkini Lainnya
Gereja Katedral Jakarta Sumbang Seekor Sapi Kurban ke Masjid Istiqlal
Fatwa MUI Haramkan Salam Lintas Agama Lemahkan Toleransi dan Kebinekaan
Fatwa Salam Lintas Agama, Menag Yaqut tidak Sepakat dengan MUI
Makna dan Pengamalan Sila Pertama Pancasila dalam Kehidupan Sehari-hari
Nana Sudjana Ajak Masyarakat Membumikan Nilai-nilai Pancasila
PITI Sesalkan Ceramah yang Melecehkan Islam
Ini PR Menkopolhukam Berikutnya Usai Mahfud MD Mundur
Penanganan Kanker Payudara Masih jadi PR Besar Indonesia
Refleksi Hari Pendidikan, Siswa di Inggris Betah Sekolah karena Jarang Diberi PR
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap