RUU Kesehatan Cari Terobosan untuk Penuhi Kebutuhan Dokter
![RUU Kesehatan Cari Terobosan untuk Penuhi Kebutuhan Dokter](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/03/27f7f0a7f1bccb1c18e580f29ec8615f.jpeg)
RANCANGAN Undang-Undang Kesehatan menjadi cara pemerintah untuk bisa memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan, khususnya dokter. Hal itu disampaikan oleh Staf Ahli Bidang Hukum Kesehatan Kemenkes Sundoyo.
"Mau tidak mau produksi SDM dokter harus dilakukan," kata Sundoyo dalam acara Forum Industri tentang RUU Kesehatan Indonesia: Lebih Meningkatkan Peran Industri untuk Hadirkan Pelayanan Kesehatan yang Lebih Baik Bagi Semua yang diselenggarakan di Hotel Grand Melia, Jakarta Selatan (16/3).
Seperti diketahui, rasio dokter di Indonesia 0,63 per 1.000 penduduk. Sementara itu lulusan dokter umum di Indonesia ada sebanyak 12 ribu dokter. Padahal kita butuh 174 ribu dokter umum pertahun.
Baca juga : Hapus Intervensi Organisasi Profesi dari RUU Kesehatan pada Penerbitan SIP
Tak jauh berbeda dengan dokter spesialis, Indonesia hanya memiliki 77 ribu dokter spesialis. Sementara itu, dari 92 fakultas kedokteran di Indonesia, baru sebanyak 20 fakultas kedokteran yang mampu memproduksi dokter spesialis.
Untuk itu, beberapa hal yang akan menjadi terobosan dalam RUU Kesehatan ialah, tenaga medis dan tenaga kesehatan dilakukan melalui pendidikan tinggi secara nasional oleh menteri yang disusun secara berjenjang dimulai fasyankes, pemda kabupaten/kota pemda provinsi hingga menteri
Selain itu, pengadaan tenaga medis dan tenaga kesehatan dilakukan melalui dua cara, yaitu melalui university based untuk pendidikan dokter dan dokter gigi serta tenaga kesehatan.
Selain itu melalui college based untuk pengadaan pendidikan profesi spesialis dan subspesialis melalui bantuan pendanaan pendidikan dengan kewajiban melaksanakan masa pengabdian.
"Di beberapa negara hospital based sudah dilakuikan. Ini dilakukan untuk mempercepat produksi dokter spesialis," ucap dia.
Dokter Asing
Selain itu, tenaga mendis dan tenaga kesehatan WNI dan WNA lulusan luar negeri yang akan melaksanakan prkatik harus lulus evaluasi kompetensi kemudian harus melakukan adptasi di fasilitas pelayanan kesehatan atau penilai portofolio bagi yang telah praktik minimal 2 tahun untuk WNI dan 5 tahun untuk WNA atau merupakan ahli dalam bidang unggulan tertentu.
"Pelatihan dilakukan dalam bentuk fellowship di rumah sakit pendidikan untuk peningkatan mutu dan percepatan pemenuhan dokter spesialis dan dokter gigi subspesialis," ungkapnya.
Selain itu, STR diterbitkan oleh konsil setiap kelompok tenaga mendi dan tenaga kesehatan setelah memenuhi persyaratan yang berlaku selama 5 tahun dan diregistrasi ulang setiap 5 tahun untuk SIP diberikan oleh pemda kabupaten/kota berlaku selama 5 tahun dan dengan diregistrasi ulang setiap 5 tahun dan untuk SIP diberikan oleh pemda kabupaten/kota berlaku selama 5 tahun dan dapat diperpanjang selama memenuhi persyaratan. (Z-4)
Terkini Lainnya
Dokter Asing
Selain itu, tenaga mendis dan tenaga kesehatan WNI dan WNA lulusan luar negeri yang akan melaksanakan prkatik harus lulus evaluasi kompetensi kemudian harus melakukan adptasi di fasilitas pelayanan kesehatan atau penilai portofolio bagi yang telah praktik minimal 2 tahun untuk WNI dan 5 tahun untuk WNA atau merupakan ahli dalam bidang unggulan tertentu.Mahfud MD: Silahkan UU Kesehatan Diuji ke MK
BPJS Watch: UU Kesehatan Diskriminatif Terhadap Tenaga Medis dan Tenaga Kesehatan
Soal RUU Kesehatan: Jokowi: Ranah DPR, Kalau Cocok Kita Laksanakan
9 Undang-Undang Bakal Digusur karena RUU Kesehatan, IDI: Tidak Setuju!
Demokrasi Indonesia Mundur karena Lembaga Negara Menghalalkan Segala Cara
RUU Kesehatan Dinilai akan Mengintervensi BPJS
Santer Gelombang PHK, Presiden Aspek Salahkan Omnibus Law Cipta Kerja
PT Sepatu Bata Tutup Pabrik di Purwakarta, Bagaimana Para Karyawan?
May Day 2024, Ini Harapan dan Tuntutan Buruh Batam
Partai Buruh Dukung Prabowo-Gibran Berdasarkan Program Kerja
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap