visitaaponce.com

PW DMI Banten Tolak Muktamar DMI Ke-VIII Diselenggarakan Pasca Pilpres 2024

PW DMI Banten Tolak Muktamar DMI Ke-VIII Diselenggarakan Pasca Pilpres 2024
Ketua Pengurus Wilayah (PW) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Banten, KH. Muhammad Rasna Dahlan(MI/HO)

KETUA Pengurus Wilayah (PW) Dewan Masjid Indonesia (DMI) Banten, KH. Muhammad Rasna Dahlan secara tegas menolak hasil Rapimnas DMI yang memutuskan pelaksanaan Muktamar DMI ke - VIII diundur hingga Setelah Pilpres 2024.

"Kami berharap (penundaan Muktamar) ini tidak berkepanjangan dan Muktamar bisa digelar tahun ini," ujar Kiai Rasna Dahlan dalam keteranganya, Kamis (23/3/2023).

Kiai Rasna mengatakan sebagian besar PW DMI merasa materi Rapimnas bersama PP yang digelar 6 Maret lalu, tidak menyentuh harapan semua anggota sebagai bagian dari organisasi.

Baca juga : Warga Tonton Bareng Debat Capres di Mobil Pojok Pengawasan Bawaslu

PW DMI sejak awal sudah merekomendasikan digelarnya Muktamar VIII untuk pergantian pengurus yang telah habis masa jabatannya. Rekomendasi itu sejalan dengan AD/ART.

Namun, rekomendasi itu diabaikan PP DMI dan malah justru Rapimnas memutuskan Muktamar VIII akan dilakukan setelah Pemilu 2024.

"Berdasarkan AD/ART seyogyanya muktamar itu digelar di sekitar Juli sampai November 2023. Itu kesepakatan sebagian besar PW DMI se-Indonesia. Tetapi kenyataannya dalam keputusan hasil rapat kemarin,  itu digelar selesai Pilpres. Itu keliru," ungkapnya.

Baca juga : Seluruh Relawan Bara JP Banten Diminta Aktif Lakukan Kampanye Kreatif

Kiai Rasna mengatakan keputusan PP DMI itu justru berdampak fatal untuk PW DMI. Pasalnya, PW DMI tidak bisa menjalankan MoU dengan pihak lain akibat dianggap kepengurusan sudah tidak sesuai AD/ART.

"Ini merupakan kekeliruan sesungguhnya. Secara legitimasi sejumlah perjanjian MoU dengan lembaga-lembaga lain bisa batal karena kepegurusan DPP sudah habis masa berlakunya.  Kegiatan-kegiatan lainnya jadi tidak bisa berjalan," sambungnya. (N-3)

Baca juga : Relawan All Cipayung Banten Terus Bergerak Bersama Gen Z

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat