visitaaponce.com

Nilai Moral Adalah Pengertian, Ciri, Fungsi, dan Contoh

Nilai Moral Adalah: Pengertian, Ciri, Fungsi, dan Contoh
Ilustrasi nilai moral(Medcom)

PRINSIP atau standar yang digunakan untuk menilai tindakan dan keputusan seseorang atau sekelompok orang disebut dengan nilai moral. Nilai moral dapat berbeda-beda dari individu ke individu, dan berbeda antara masyarakat atau kelompok yang satu dengan masyarakat atau kelompok yang lain.

Pengertian Moral Menurut Para Ahli

1. Aristotle – nilai-nilai moral adalah bagian dari kebajikan, dan bahwa orang yang memiliki kebajikan akan selalu bertindak dengan cara yang tepat. Menurutnya, orang yang memiliki kebajikan akan selalu bertindak demi kebaikan orang lain, tidak hanya demi kepentingan diri sendiri.

Baca juga: Orangtua Diingatkan Anak Persiapkan Diri Hadapi Ujian Sekolah

2. Immanuel Kant – nilai-nilai moral harus berdasarkan prinsip universal yang dapat diterapkan kepada semua orang. Menurutnya, tindakan yang moral adalah tindakan yang sesuai dengan prinsip “agihkan kepada orang lain apa yang kamu inginkan agar orang lain agihkan kepadamu.”

3. John Rawls – nilai-nilai moral harus berdasarkan prinsip keadilan sosial. Menurutnya, tindakan yang moral adalah tindakan yang memperlakukan semua orang dengan adil dan sama.

Baca juga: Ukrida-Odysee Education Indonesia Jalin Kerja Sama Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Ciri-ciri Nilai Moral menurut Bertens K

Terkait tanggung jawab

Nilai moral berkaitan dengan individu manusia, terutama yang bertanggung jawab dalam keputusan dan tindakan. Nilai moral dapat menentukan kesalahan atau ketidakbersalahannya seseorang, karena dia memiliki tanggung jawab atas tindakan dan keputusannya.

Terkait hati nurani

Salah satu ciri khas nilai moral adalah nilai-nilai yang dapat memunculkan suara hati nurani seseorang. Baik itu menyalahkan orang karena meremehkan atau menentang nilai-nilai moral atau memuji seseorang karena mewujudkan nilai-nilai moral.

Memiliki kewajiban yang mutlak

Nilai moral memiliki kewajiban yang mutlak dan tidak dapat ditawar-tawar. Sebagai contoh, jika seseorang memiliki nilai estetika, maka dia mungkin hanya menghargai lukisan yang bagus, sedangkan orang lain mungkin tidak menghargai lukisan tersebut. Namun, dalam nilai moral, seseorang harus mengakui dan merealisasikannya. Kewajiban yang mutlak melekat pada nilai moral, karena nilai-nilai ini berlaku bagi manusia sebagai manusia.


Fungsi Nilai Moral

  1. Memberikan landasan bagi tindakan seseorang
  2. Menjaga keharmonisan sosial
  3. Menjadi pedoman dalam membuat keputusan
  4. Mendorong perkembangan pribadi
  5. Menjadi dasar bagi hukum dan peraturan

Contoh Nilai Moral

  1. Religiusitas – Agama menjadi sumber nilai moral utama di Indonesia, di mana mayoritas penduduknya menganut agama Islam sehingga nilai-nilai keislaman sangat kuat dalam masyarakat.
  2. Saling menghargai – Nilai saling menghargai mengajarkan untuk menghargai keberagaman dan perbedaan dalam masyarakat.
  3. Kekeluargaan – Kekeluargaan sangat dihargai, khususnya dalam hubungan antara orangtua dan anak, di mana orangtua dianggap sebagai pemimpin keluarga dan harus dihormati anak-anaknya.
  4. Kejujuran – Kejujuran dianggap sebagai nilai moral penting dan dihargai oleh masyarakat.
  5. Gotong royong – Gotong royong menjadi nilai yang kuat dalam masyarakat Indonesia dan mengajarkan untuk saling membantu dan bekerja sama dalam menyelesaikan suatu pekerjaan.
  6. Toleransi – Nilai toleransi mengajarkan untuk menerima perbedaan dan keberagaman dalam masyarakat serta menghindari penghakiman atau eksklusi terhadap orang lain karena perbedaan tersebut. (Z-3)


Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat