visitaaponce.com

Pejuang UTBK 2023 Rela Dikarantina Demi Masuk PTN Impian

Pejuang UTBK 2023 Rela Dikarantina Demi Masuk PTN Impian
Suasana karantina bimbingan belajar privat di sebuah apartemen di Depok, Jawa Barat.(MGN/Sidharta Aria Agung)

BISA kuliah di perguruan tinggi negeri favorit tentu menjadi impian setiap calon mahasiswa. Demi meraih keinginannya itu, para pejuang UTBK-SNBT 2023 rela menjalani proses karantina bimbingan belajar dan merogoh kocek, mulai dari Rp17 juta sampai Rp53 juta.

Meski mahal dan jauh dari orang tua dan harus merogoh kocek hingga puluhan juta rupiah, kelas karantina ujian tulis berbasis komputer (UTBK) juga SIMAK UI yang diadakan oleh Latis Supercamp Alumni UI banjir peminat. Mereka berasal dari seluruh Indonesia.

Setiap harinya selama 30 hari, peserta akan belajar sebanyak 5 sesi, mendapat bimbingan dari tutor berkualitas alumni UI,  dan mengikuti Try Out Progresif dengan memakai sistem CBT. Poses belajar dimulai sejak pukul 07.30 sampai dengan 21.00 WIB.

Baca juga : Tes Potensi Skolastik dalam UTBK 2023 dan Contoh Soal

Kamar tidur yang nyaman, kamar mandi yang bersih, AC, balkon, TV, lemari, kolam renang, lingkungan belajar yang kondusif dan pemandangan kota Depok dari apartemen sekelas hotel bintang 4, adalah sederet fasilitas yang akan didapat peserta.

Setiap harinya selama 30 hari, peserta karantina akan diberikan makanan bergizi 3x sehari, fasilitas laundry, coffe break 2x sehari, mendapat fasilitas antar jemput di stasiun atau bandara untuk siswa yang berasal dari luar daerah dan diantar jemput ke tempat ujian.

Baca juga : Ini Yang Wajib Dibawa Peserta UTBK SNBT 2023

Saat karantina, calon mahasiswa dibekali mata pelajaran oleh para mentor agar bisa mengerjakan soal-soal ujian. Tak hanya mengikuti pelajaran secara intensif, para calon mahasiswa ini juga dituntut untuk tekun dalam belajar.

"Kalau kita metode belajarnya, satu kelas itu belajarnya privat, maksimal berenam," jelas, Pipin Indah Lestari, pemilik bimbingan belajar tersebut.

Paket termahal Rp53 juta

Paket Zeus seharga Rp53 juta merupakan yang termahal dengan fasilitas yang didapat berupa  1 kamar 1 siswa, 2 sesi kelas privat, 3 sesi kelas kecil maksimal 3 siswa dan bergaransi.

Paket lainnya, ada Athena seharga Rp32 juta (1 kamar 2 siswa, dua sesi kelas grup 2 siswa dan 3 sesi kelas kecil maksimum 5 siswa) dan Apollo Rp22 juta (1 kamar 2 siswa, 5 sesi belajar kelas kecil 3-5 siswa)

Ada juga kelas intensif, dimana siswa tak perlu menginap terdiri dari paket venus Rp14,5 juta (4 sesi belajar per hari, 5-8 siswa per kelas) dan paket Hermes (4 sesi belajar per hari, 5-8 siswa tiap kelas).

Saat ini, kata Pipin, pihaknya tengah membimbing 71 siswa yang dibagi dalam dua gelombang. Sebanyak tiga peserta mengikuti kelas tanpa menginap alias pulang pergi, sedangkan sisanya menginap semua.

"Ini dari seluruh Indonesia, ada yang dari Batam, Palembang, Pekanbaru. Kalo mata pelajarannya ada skolastik, literasi sesuai SNPMB saat ini," jelasnya.

Saat ini pelaksanaan UTBK-SNBT 2023 gelombang satu sudah dimulai sejak Senin, 8 Mei 2023 lalu. UTBK gelombang satu akan berlangsung hingga 14 Mei mendatang. Sedangkan, untuk gelombang kedua akan digelar pada 22 hingga 28 Mei 2023. (MGN/Z-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Zubaedah Hanum

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat